"Kalau saya cocoknya ini untuk kerja sama dengan Dinas KPKP, masukkan lele di dalamnya, masyarakat yang jaga, kasih makan, itu kan jadi pendapatan," lanjutnya.
Menurut Edi Marsudi, persoalan banjir tidak bisa selesai dengan sumur resapan.
"Itu yang benar, setelah tersambung dari hulu ke hilir, mana yang masih kurang, itu kan nanti ketemu," ujar Edi Marsudi.
Baca Juga: 5 Drama Korea Tentang Industri Fashion yang Wajib Ditonton, Ada Now We Are Breaking Up
Menurut Edi Marsudi, menyelesaikan persoalan banjir di Jakarta paling tepat dengan melaksanakan normalisasi.
"Jangan beli tanah di mana-mana, tapi enggak dipakai," kata Edi Marsudi.
Selain itu, naturalisasi sungai juga dianggapnya sebagai solusi persoalan banjir di Jakarta yang paling tepat.
"Ini ada jalur hijau malah ditebang-tebang, jadi plaza kayak di Monas," lanjutnya.
Sebagai informasi, Anies Baswedan melalui Pemprov Jakarta sudah membangun 16.000 sumur resapan di 2021, sebagiannya menuai kritik karena penempatan tidak tepat dan desain teknis tak sesuai standar.***