Network
PR TASIKMALAYA - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) sudah mencatat bahwa kasus Covid-19 varian Omicron di Indonesia terus mengalami peningkatan setiap harinya.
Data terakhir pada 15 Januari 2022,di Indonesia, sudah terhitung sebanyak 748 kasus Omicron yang terkonfirmasi.
Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung (P2PML) Kemenkes, Siti Nadia Tarmizi mengatakan bahwa mayoritas kasus Omicron datang dari Pelaku Perjalanan lintas Luar Negeri.
Jumlah yang terkena omicron dari pelaku perjalanan lintas luar negeri berjumlah 569 kasus.
Baca Juga: Prediksi Brighton Vs Chelsea di Liga Inggris Rabu 19 Januari 2022: Skor dan Line Up
Selanjutnya, 151 kasus omicron berasal dari transmisi lokal. Sementara itu, 24 lainnya lagi diteliti untuk mengetahui sumber penularannya.
Menurut Nadia, adapun kedatangan WNI dari luar negeri paling banyak yaitu berasal dari Arab Saudi, Turki, Amerika Serikat, Malaysia dan Uni Emirat Arab, sebagaimana dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari PMJ News.
Ratusan pasien yang terkonfirmasi Omicron tersebut kemudian menjalani proses karantina di RSDC Wisma Atlet Kemayoran.
Beberapa rumah sakit rujukan lain juga turut bersedia untuk melakukan proses karantina.
