Bertambah 2 Kasus Covid-19 Varian Omicron, Zubairi Djoerban: Waspada, Tapi Tidak Usah Panik

- 18 Desember 2021, 14:10 WIB
Ketua Satgas Covid-19 PB IDI, Zubairi Djoerban meminta masyarakat waspada tapi tidak panik atas temuan dua kasus Covid-19 di Indonesia.*
Ketua Satgas Covid-19 PB IDI, Zubairi Djoerban meminta masyarakat waspada tapi tidak panik atas temuan dua kasus Covid-19 di Indonesia.* /Instagram/@profesorzubairi

PR TASIKMALAYA - Kasus Covid-19 varian Omicron di Indonesia hari ini bertambah dua kasus.

Penambahan itu mendapat sorotan dari Prof. Zubairi Djoerban selaku Ketua Satgas Covid-19 PB IDI.

Zubairi Djoerban menyampaikan agar semua pihak tetap waspada terkait penambahan kasus Covid-19 varian Omicron itu.

Tetapi di sisi lain, menurut Zubairi Djoerban, tidak perlu panik akan penambahan kasus varian Omicron di Indonesia.

Baca Juga: Ikatan Cinta 18 Desember 2021: Aldebaran Berhasil Bongkar Brankas Rahasia Om Hartawan, Ini yang Ditemukan

Ia juga menyampaikan bahwa kedua kasus baru itu dibawa dari Amerika Selatan dan Inggris.

Hal tersebut disampaikannya melalui cuitan di akun Twitter-nya @ProfesorZubairi pada Sabtu, 18 Desember 2021.

"Dua kasus baru Omicron Indonesia dari Amerika Selatan dan Inggris," cuitnya seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com.

"Waspada. Tapi tidak usah panik," sambungnya terkait penambahan kasus varian Omicron di Indonesia.

Baca Juga: Bad and Crazy Tayang Perdana, Raih Posisi Pertama dalam Slot Waktu Penayangannya

Ketua Satgas Covid-19 PB IDI, Zubairi Djoerban meminta masyarakat waspada tapi tidak panik atas temuan dua kasus Covid-19 di Indonesia.*
Ketua Satgas Covid-19 PB IDI, Zubairi Djoerban meminta masyarakat waspada tapi tidak panik atas temuan dua kasus Covid-19 di Indonesia.* Tangkapan layar Twitter @ProfesorZubairi

Baca Juga: Bruno Matos Ucapkan Terimakasih pada Bobotoh, Kode Merapat ke Persib Bandung?

Lebih jauh, Ketua Satgas Covid-19 PB IDI itu juga menyampaikan bahwa varian Omicron tengah jadi gelombang serius di Inggris.

Bahkan menurutnya, salah satu pertandingan sepak bola pun harus ditunda akibat gelombang varian itu.

"Omicron memang tengah menjadi gelombang serius di Inggris," tulis Zubairi Djoerban.

"Bahkan pertandingan Manchester United harus ditunda karena para pemainnya positif Covid-19," pungkasnya.

Baca Juga: Profil Singkat Lerby Eliandry, Siap Susul David da Silva ke Persib Bandung?

Diketahui, Kementerian Kesehatan kembali mendeteksi adanya dua pasien yang terkonfirmasi terinfeksi Covid-19 varian Omicron.

Kedua pasien itu berinisial IKWJ, 42 tahun, laki-laki, perjalanan dari Amerika Selatan dan M, 50 tahun, laki-laki, perjalanan dari Inggris.

Sebelumnya, kasus varian Omicron pertama yang berinisial N yang merupakan pekerja pembersihan di Wisma Atlet Kemayoran.

Sehingga, jumlah kasus terkonfirmasi Covid-19 varian Omicron di Indonesia saat ini menjadi 3 kasus.***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Twitter @ProfesorZubairi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah