PR TASIKMALAYA – Serda Ede Pandu Yudha Kusuma yang merupakan salah satu awak kapal selam TNI-AL KRI Nanggala-402, ternyata merupakan pengantin baru.
Serda Ede Pandu Yudha Kusuma baru tiga bulan menikah dengan Mega Dian Pratiwi (23).
Berdasarkan keterangan yang diberikan Yayak Dwi Ernawati (49) yang merupakan mertua Serda Pandu, Serda Ede Pandu Yudha Kususma belum genap dua bulan menikahi anaknya Dian Pratiwi.
Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 23 April 2021: Elsa Depresi dan Jatuh Sakit Akibat Perbuatannya dengan Ricky
Bahkan, Dwi dan Serda Pandu berpisah setelah tiga hari menikah.
Pasalnya, setelah tiga hari menikah Serda Pandu izin pamit latihan militer.
“Setelah menikah, sekitar tiga hari kemudian langsung berangkat ke Surabaya, dan pada hari Senin (18 April 2021), menghubungi kami, menyampaikan akan mengikuti latihan militer,” tutur Yayak saat ditemui di Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis 22 April 2021.
Baca Juga: Dituding Lakukan Tindakan KDRT pada Nathalie Holscher, Sule: Tanyakan Langsung Sama Dia
Dilansir PIkiranRakyat-Tasikmalaya.com dari ANTARA, Yayak kaget ketika mengetahui bahwa KRI Nanggala-402 hilang kontak di perairan utara laut Bali, pada Rabu, 21 April 2021 pada pukul 3:45 WIB.
Meski demikian, Yayak sangat meyakini bahwa menantunya akan kembali pulang dengan selamat.
“Saya sangat yakin Pandu akan kembali dengan selamat,” harap Yayuk.
Yayuk mengatakan, kabar hilang kontaknya KRI Nanggala-402, yang salah satu awaknya adalah menantunya setelah Yayuk berbuka puasa pada Rabu, 21 April 2021.
“Memang sampai sekarang kami belum dapat informasi secara utuh dari Lanal banyuwangi, rencananya malam ini atau besok kami ke sana (Lanal),” tuturnya.
Berdasarkan keterangan yang diberikan oleh Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, saat ini pihak TNI akan terus melakukan pencarian.
“TNI akan terus melaksanakan pencarian dan pertolongan serta mengerahkan seluruh kemampuan untuk membawa pulang kembali saudara-saudara kita prajurit KRI Nanggala-402 kepada keluarga mereka,” ujarnya.
Pencarian KRI Nanggala-402 tidak hanya dilakukan oleh pihak TNI AL.
Adapun pihak lainnya yang membantu pencarian KRI Nanggala-402 yaitu instansi lain, dan juga bantuan pihak Singapura dan Malaysia.***