Network
PR TASIKMALAYA - Muannas Alaidid menanggapi sikap Majelis Ulama Indonesia (MUI) pasca Tengku Zulkarnain menyinggung ras.
Sebelum tanggapan dari Muannas Alaidid, pihak MUI menyanyangkan ceramah Tengku Zulkarnain menyinggung warna kulit.
Oleh karena itu, Muannas Alaidid mengatakan bahwa semestinya MUI sudah bersikap tegas sejak dahulu.
Baca Juga: Ditanya Boy William Soal Hukuman, Raisa Pilih Hukum Pancung: Gue Takut Kursi Listrik!
Hal ini diungkapkan Muannas Alaidid dalam cuitan Twitter @muannas_alaidid pada Kamis, 15 April 2021.
“Sedari dulu mestinya MUI tegas,” tulis Muannas Alaidid seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Twitter @muannas_alaidid.
Politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menuturkan bahwa ketegasan dari MUI sebagai hal yang paling diharapkan.
Di tengah penceramah banyak yang dianggap tidak kompeten ataupun materi yang kurang pas, atau bahkan materi ceramah yang dianggap memicu perpecahan.
Muannas Alaidid menyinggung Yahya Waloni sebagaia penceramah yang tidak kompeten.
Bahkan, Muannas Alaidid secara frontal menyebut Yahya Waloni sebagai manusia kardus.
Baca Juga: Menikah dengan Hamish Daud, Raisa Ungkap Kecintaannya pada Afgan dan Vidi Aldiano
Muannas Alaidid berharap MUI dapat menjaga umat dari pihak yang kurang berkompeten.
“Sikap seperti inilah yang diharapkan demi menghindarkan umat dari orang yang tidak kompeten dalam ilmu agama,” kata Muannas Alaidid.
“Termasuk model “manusia kardus” Yahya Waloni,” tambahnya.
***
