"Teroris ada agamanya dan otaknya dirusak melalui ajaran agama yang salah Aku mohon jangan salahkan agamanya tapi b o h o n g yg mengatakan teroris tidak ada agamanya," kata Ruhut Sitompul.
Ruhut Sitompul pun mengajak publik untuk mendukung pemerintah dan jajarannya untuk mengungkap skenario ledakan bom tersebut.
Teroris ada agamanya dan otaknya dirusak melalui ajaran agama yg salah Aku mohon jgn salahkan agamanya
tapi b o h o n g yg mengatakan teroris tdk ada agamanya, mari Kita dukung Pemerintah TNI POLISI BIN dan jajarannya mengungkap Bom di Gereja Katedral Makasar Paten MERDEKA????????????.— Ruhut Sitompul (@ruhutsitompul) March 29, 2021
Baca Juga: Soal Ledakan Bom Gereja Katedral Makassar, Rocky Gerung: Terorisme Timbul Karena Ketidakadilan
"Mari Kita dukung Pemerintah TNI POLISI BIN dan jajarannya mengungkap Bom di Gereja Katedral Makasar Paten MERDEKA," ujar Ruhut Sitompul.
Ia pun meminta agar masyarakat bisa bersabar menunggu hasil kerja Polri terkait peristiwa tersebut.
"Tolong Kita semua Rakyat Indonesia tercinta bersabar menunggu hasil kerja keras Kapolri dan Jajarannya, juga BIN mengungkap terang benderang Peristiwa Bom bunuh diri di depan Gereja Katedral di Makasar Selamat Bekerja Tuhan Memberkati MERDEKA," kata Ruhut Sitompul.
Tolong Kita semua Rakyat Indonesia❤️tercinta bersabar menunggu hasil kerja keras Kapolri dan Jajarannya????juga BIN mengungkap terang benderang Peristiwa Bom bunuh diri di depan Gereja Katedral di Makasar Selamat Bekerja Tuhan Memberkati MERDEKA????????????.— Ruhut Sitompul (@ruhutsitompul) March 28, 2021
Baca Juga: Pelaku Bom Bunuh Diri di Makassar Pasangan Suami Istri, Polri: Baru Menikah Enam Bulan
Diketahui, sebelumnya telah terjadi aksi bom bunuh diri di pintu gerbang Gereja Katedral di Jalan Kajaolalido, MH Thamrin, Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan, pada Minggu, 28 Maret 2021 pagi.
Ledakan tersebut sempat mengegerkan masyarakat sekitar karena terdengar keras oleh para saksi di sekitar lokasi.***(Erta Darwati/Depok.Pikiran-Rakyat.com)