Network
PR TASIKMALAYA - dr. Tirta Mandira Hudhi menanggapi rotasi jabatan Ribka Tjiptaning setelah menolak vaksin Covid-19 beberapa waktu lalu.
Dalam pernyataan yang disampaikannya, Ribka Tjiptaning menolak untuk divaksin Covid-19 dengan beberapa alasan.
Merespon penolakan vaksin Ribka Tjiptaning yang viral di media sosial, Fraksi PDIP akhirnya memutuskan untuk melakukan rotasi jabatan.
Baca Juga: Tahun Baru Imlek! Berikut Lirik Lagu Cinta Luar Biasa Versi Mandarin dari Sarwendah
Ribka Tjiptaning yang awalnya bertugas di komisi yang terkait dengan masalah kesehatan dan ketenagakerjaan, dipindahtugaskan ke komisi yang terkait urusan energi serta riset dan teknologi yakni Komisi VII.
Menanggapi hal itu, dr.Tirta akhirnya mengingatkan Ribka Tjiptaning untuk lebih berhati-hati menyampaikan statement ketika berdebat.
“Makanya bu ribka, next kalo mau debat, pake statement yang bagus dan up to date. Komprehensif gitu lho,” ungkap dr. Tirta sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari akun Instagramnya, Selasa, 19 Januari 2021.
Baca Juga: Akui Bertemu 'Ular Jadi-jadian', Mbak You: Umur 30 Tahun Saya Menikah dengan Ular itu
Lebih lanjut, dr.Tirta juga menyebut bahwa usia Ribka Tjiptaning yang telah memasuki 62 tahun, memang tidak termasuk dalam inkusi vaksin sinovac, sehingga Ribka sebetulnya tidak perlu menolak.
“Usia 62 tahun emang ga masuk inklusi vaksin sinovac, dadi ga perlu nolak, emang ga masuk, dan semua statement beliau udah dibantah,” imbuhnya.
