Kota anggota C40 mewakili 700 juta warga dan seperempat dari ekonomi dunia. Melalui kolaborasi dan inovasi, walikota C40 Cities bertekad untuk mewujudkan ambisi tertinggi
Perjanjian Paris dan menjaga kenaikan suhu global di bawah 1,5 derajat, dan melakukannya dengan cara yang adil.
Baca Juga: Tahun 2020 Segera Usai, Indonesia Sudah Alami 2.725 Bencana Alam Hingga 5 Desember 2020
“Sebuah momentum baru yang ambisius menuju resolusi krisis iklim dan pemulihan ekonomi sedang tumbuh setelah Covid-19,” ucap Gubernur Tokyo, Yuriko Koike.
“Peran kota sangat penting dalam menghadapi dua masalah utama ini, dan Pemerintah Metropolitan Tokyo mempromosikan Pemulihan Berkelanjutan yang mencakup perspektif mewujudkan cara hidup yang berkelanjutan bagi semua orang,” ucapnya.
Dia mengatakan akan melakukan tindakan dalam melawan krisis iklim
Baca Juga: Patut Dicoba! Selain Air Mineral, Minuman Ini Bagus Diminum Ketika Bangun Tidur
“Dan untuk mendorong tindakan lebih lanjut, saya akan bekerja sama dengan kota-kota anggota C40 untuk menciptakan gerakan memerangi perubahan iklim di seluruh dunia. Untuk menjadi karya bagi dunia sebagai kota yang sadar lingkungan, kami akan berkontribusi pada dekarbonisasi C40 dan dunia dengan lebih mempromosikan kebijakan lingkungan,” tuturnya.
Adapun pernyataan dari Gubernur DKI Jakarta yang bertekad memperluas jangkauan C40.
“Jakarta bertekad untuk memperluas jangkauan C40 untuk bekerja dengan kota-kota lain dan pemangku kepentingan menuju tujuan implementasi aksi iklim transformatif yang mengikuti Perjanjian Paris.”ucapnya.