Waspadai Tujuh Titik Rawan Kecelakaan di Jalan Tol Jawa Timur Selama Mudik 2023!

18 April 2023, 14:33 WIB
Ilustrasi - Dinas Perhubungan (Dishub) Jawa Timur (Jatim) berusaha untuk mengamankan jalur mudik Lebaran tahun ini, 2023. /Pixabay/PublicDomainPictures

PR TASIKMALAYA - Dalam rangka pengamanan mudik Lebaran 2023, pemerinah telah menyiapkan berbagai upaya agar masyarakat bisa sampai ke kampung halaman dengan selamat.

Seperti yang dilakukan oleh Dinas Perhubungan (Dishub) Jawa Timur (Jatim) untuk mengamankan jalur mudik Lebaran 2023. Mereka mengantisipasi tujuh jalur rawan kecelakaan di tol setempat.

Tujuannya agar masyarakat bisa melakukan perjalanan mudik Lebaran 2023 dengan rasa aman dan nyaman agar bisa bertemu dengan keluarga.

Pihak Dishub melakukan antisipasi di titik-titik rawan di jalan tol. Dimana, titik rawan ini tidak hanya di jalan arteri saja.

Baca Juga: Update Mudik Lebaran 2023: Ada Peningkatan Jumlah Pemudik di Jalur Pantura

"Kami memasang rambu-rambu dan penguatan supaya lebih jelas dan terang," kata Kadishub Jawa Timur, Nyono seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Antara.

Tujuh titik rawan kecelakaan di Tol Jatim

- Tol Mojokerti-Warugunung KM 714_72

- Tol Kertosono-Mojokerto KM 683-696

- Tol Madiun-Kertosono KM 637-638

- Tol Ngawi-Madiun KM 586

- Tol Gempol-Pasuruan KM 820-825

- Tol Waru-Manyar KM 7200

- Tol Waru-Pandaan KM 12/A sampai 15/A dan KM 15/B.

Baca Juga: Mudik Pakai Mobil Listrik? Catat Daftar Lokasi Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum SPKLU di Jalur Mudik

"Tujuh tol tersebut menjadi rawan karena exit masuk menuju arteri yang padat, akan mengular sampai ke jalan tol. Kalau tidak diwaspadai dan menempatkan petugas, maka penuh. Jadi harus ada yang mengurai," kata dia.

Upaya pencegahan

Dalam hal ini, Nyono menyebut jika Polri sudah membentuk Tim Urai untuk mengatur serta memanajemen rekayasa lalu lintas di kawan tersebut.

Dia memberikan imbauan kepada masyarakat agar tidak melakukan mudik secara bersamaan supaya tidak menimbulkan kepadatan lalu lintas.

Baca Juga: Arus Mudik Lebaran 2023: Polri Siapkan Satgas Pengamanan Khusus Jalur Rawan

"Untuk masyarakat jangan mudik bersamaan. Ini yang mengakibatkan jalan menjadi penuh. Jadi spasial lah, artinya bisa tanggal 18 atau 19 April jangan menumpuk di tanggal 20 atau 21 April. Mulai cuti bersama, mulai lah menyebar dan tidak menumpuk di satu hari," kata dia.

Persiapan pengamanan mudik di Jatim, kata Nyono, sudah sangat baik. Tak hanya itu, pihaknya juga mengaku sudah memiliki prediksi tentang jumlah penumpang angkutan jalan.

"Dulu ada 2,2 juta penumpang sekarang menjadi 2,8 penumpang di angkutan jalan. Kami sudah menyiapkan 6.500 bus di terminal AKAP (Antar Kota Antar Provinsi) dan AKDB (Antar Kota Dalam Provinsi)," ujarnya.

"Semua moda transportasi jumlah seat-nya memenuhi apa yang diprediksikan. Untuk jalan semua sudah siap, tidak ada pengerjaan jalan. Sebelum H-7 tidak ada pengerjaan. Bahkan yang ada di Mojokerto sudah selesai," pungkas dia.***

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler