Imbas Kebakaran Pipa Pertamina di Depo Plumpang, 1.085 Warga Mengungsi di Kantor PMI hingga Masjid

4 Maret 2023, 10:28 WIB
Data terbaru melaporkan 1.085 warga mengungsi di beberapa titik lokasi usai kebakaran depo Pertamina Plumpung, Jakarta Utara. /ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat

PR TASIKMALAYA - Kebakaran pipa Bahan Bakar Minyak (BBM) milik PT Pertamina di Depo Plumpang Jakarta Utara, pukul 20.10 WIB, pada Jumat, 03 Maret 2023 menewaskan 17 orang dan 49 lainnya mengalami luka bakar.

Kepala pejabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menjelaskan jika sejauh ini pihaknya telah mempersiapkan semua kebutuhan medis yang cukup.

"Kami sudah mempersiapkan semua obat-obatan paramedis yang cukup dan ambulans," ungkapnya yang diikuti PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari ANTARA Sabtu, 4 Maret 2023.

Sementara itu, dari informasi Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, Muhammad Ridwan, imbas dari kebakaran BBM di terminal Depo Plumpang tersebut sekiranya berdampak pada 1.085 warga yang harus mengungsi.

Baca Juga: Jinny's House Episode 2 Sudah Tayang, Woo Shik sang Bantuan Datang!

"Lokasi pengungsian tersebar di delapan titik," ungkapnya

Melansi laman PMJ News, BPBD DKI Jakarta mencatat sebaran lokasi pengungsian berdasarkan data sementara hingga satu pukul 07.00 WIB. Adapun mengenai rincian pengungsian korban kebakaran Depo Plumpang di 8 titik tersebut adalah sebagai berikut :

1. Kantor Palang Merah Indonesia (PMI) Jakarta Utara sebanyak 132 pengungsi

2. Masjid As Sholihin sebanyak 63 pengungsi

3. Kantor Kelurahan Rawa Badak Selatan 79 pengungsi

Baca Juga: Ide Hadiah Pernikahan untuk Bos hingga Rekan Kerja di Kantor

4. Kantor Suku Dinas Tenaga Kerja dan Energi Jakarta Utara sebanyak 74 pengungsi

5. Masjid Al Muhajirin 60 pengungsi

6. Masjid Al-Karomah 63 pengungsi

7. RPTRA Rasella sebanyak 356 pengungsi

8. Gedung Golkar Walang 258 pengungsi.

Sebelumnya, diketahui jika kebakaran melanda pipa penerimaan BBM di Depo Plumpang, Jakarta Utara, pada Jumat, 03 Maret 2023 sekitar pukul 20.10 WIB.

Baca Juga: Bansos PKH Tahap 1 Sudah Cair Bulan Ini? Cek Bocoran Penyaluran Dana dan Penerima Melalui Link Ini

Dalam kejadian naas tersebut, sebanyak 52 unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api yang didukung oleh 30 personel Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD, petugas dari PLN, PMI, AGD, Dinas Kesehatan, Dinas Perhubungan, Satpol PP, Tenaga Dinas Sosial, Polsek Koramil, hingga para relawan

Kobaran si jago merah yang sangat besar meluluhlantakkan bangunan di sekitarnya dan beberapa kali menciptakan ledakan. Kemudian api berhasil dipadamkan pada Sabtu dini hari sekitar pukul 02.20 WIB.

Kebakaran tersebut menewaskan 17 korban tewas, 49 orang luka berat, dan 2 orang luka sedang. Para korban pun dilahirkan ke sejumlah rumah sakit terdekat untuk mendapatkan penanganan medis diantaranya RSUD Koja, RS tugu, RS Mulyasari, RS pelabuhan, dan RS firdaus.***

Editor: Thytha Surya Swastika

Sumber: PMJ News ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler