PR TASIKMALAYA – Berdasarkan laporan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), empat gunung berapi di Indonesia berada pada status Level III atau Siaga sepanjang September 2022.
Empat gunung api tersebut antara lain Gunung Ili Lewotolok di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Gunung Anak Krakatau di Provinsi Lampung, Gunung Merapi di perbatasan Provinsi DIY Yogyakarta dan Jawa Tengah, dan Gunung Semeru di Provinsi Jawa Timur.
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Antara, Kepala PVMBG Hendara Gunawan melaporkan, total keseluruhan gunung berapi aktif yang dimiliki oleh Indonesia adalah 127 gunung.
Lebih dari 70 gunung di antaranya sangat aktif (tipe A), sedangkan sisanya kurang aktif atau termasuk tipe B dan tipe C.
Baca Juga: Spoiler dan Link Nonton The Golden Spoon Episode 5: Lee Seung Chun Harus Memutuskan untuk Kembali
Masyarakat yang tinggal dan bekerja di sekitar keempat gunung tersebut diimbau untuk selalu mewaspadai aktivitas vulkanik.
Mengingat potensi bahaya saat ini, masyarakat diharapkan untuk selalu memperhatikan informasi dan rekomendasi terbaru dari pemerintah daerah atau Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
Kepala PVMBG mengatakan jika salah satu dari empat gunung berapi meletus, material vulkanik mungkin jatuh di dekat desa terdekat di sekitar puncak gunung berapi.
Baca Juga: Jawaban Belibet Raffi Ahmad Ditanya soal Ayu Ting Ting
Berdasarkan hasil pantauan visual dan instrumental, BNPB mencatat ada 17 gunung berapi yang aktivitasnya mulai meningkat, sehingga PVMBG memberikan status Level II atau Waspada.
Ke-17 gunung tersebut adalah Gunung Awu, Gunung Karangetang, Gunung Lokon, dan Gunung Soputan di Provinsi Sulawesi Utara; Gunung Dukuno, Gunung Gamalama, dan Gunung Ibu di Provinsi Maluku Utara; serta Gunung Rinjani dan Gunung Sangeangapi di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).
Aktivitas juga meningkat di Gunung Bromo dan Gunung Raung di Provinsi Jawa Timur, Gunung Banda Api di Provinsi Maluku, Gunung Dempo di Provinsi Sumatera Selatan, Gunung Ile Werung di Provinsi NTT, Gunung Kerinsi di Provinsi Jambi, Gunung Marapi di Provinsi Sumatera Barat; dan Gunung Sinabung di Provinsi Sumatera Utara.
Baca Juga: Tragedi Kanjuruhan: Tim Investigasi Polri Lanjutkan Penyidikan ke Surabaya
Hendara menegaskan, meski gunung api tingkat II secara umum lebih kecil kemungkinannya untuk meletus dibandingkan gunung berapi tingkat III, bukan berarti gunung api tingkat II tidak berbahaya.
PVMBG mengatakan ada 47 gunung berapi dengan status Level I atau "normal", serta nol gunung berapi dengan status Level IV atau "awas".
Informasi selengkapnya mengenai ketinggian gunung berapi di Indonesia dapat diakses melalui situs magma.esdm.go.id.***