Refly Harun Sebut Kehadiran Firli Bahuri Merusak Sistem yang ada di KPK: Mengobrak Abrik Sistem yang Baik

29 Desember 2021, 16:03 WIB
Ahli Pakar Hukum Tata Negara Refly Harun, kembali memberikan tanggapannya terkait KPK di bawah kepemimpinan Firli Bahuri. /Foto Kolase Tangkapan Layar YouTure Refly Harun/Instagram/@official.kpk

PR TASIKMALAYA – Refly Harun baru-baru ini mengunggah sebuah konten di YouTube pribadinya, terkait KPK dan Firli Bahuri.

Dalam kanal YouTubenya, Refly Harun mengungkapkan kehadiran Firli Bahuri di KPK, justru merusak sistem disana.

Padahal menurut Refly Harun justru sistem KPK sebetulnya sudah baik, tapi ini malah diobrak abrik.

Tidak sampai disana menurut Refly Harun Firli Bahuri juga, bahkan menyingkirkan orang-orang yang memiliki track record yang baik di KPK.

Baca Juga: Sketsa Terduga Pelaku Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Diungkap Polda Jabar, Alat Bukti Sudah Ditemukan?

Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari kanal YouTube Refly Harun yang ditayangkan pada 28 Desember 2021, Ahli Pakar Hukum Tata Negara tersebut sebelumnya menjelaskan, banyak civil society yang bergerak di bidang korupsi mengeluhkan sosok Firli Bahuri.

Bahkan menurutnya Firli Bahuri dianggap tidak dekat dengan civil society, hal ini justru membuat KPK tidak tahu berafiliasi dengan siapa.

Karena itu juga tidak heran jika ICW melalui Kurnia Ramadhana mengusulkan cara menyelamatkan KPK.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Pilih Tipe Pasangan dan Jawabannya Mampu Prediksi Perubahan yang Akan Terjadi!

Salah satunya adalah dengan adanya kepemimpinan baru, yang tidak punya track record masalah pada 2023 mendatang.

Hanya saja Refly Harun tetap meragukan hal tersebut dapat terealisasi dengan baik.

Hal ini karena sistem di KPK, telah diobrak-abrik oleh pihak-pihak yang punya kepentingan.

Baca Juga: Tiga Pemain Asal Indonesia Masuk Nominasi Pemain Muda Terbaik Piala AFF 2020

“Walaupun saya meragukannya juga, karena sistem KPK sudah diobrak abrik begitu ya,” ungkap Refly Harun.

Sebab rumusnya dalam sistem KPK, walaupun ada sosok terpilih yang kurang begitu baik, atau track record nya masih belum terlihat dalam pemberantasan korupsi.

Selama internal KPK baik seperti dulu, maka kehadiran tokoh yang terpilih itu pun akan terbantu juga, apalagi banyak tokoh-tokoh yang baik pula seperti Novel Baswedan.

Baca Juga: Spoiler Now We Are Breaking Up Episode 14: Ha Young Eun Relakan Yoon Jae Guk Pergi?

“Maka siapapun yang masuk di sana, itu masuk dengan sistem relatively lebih baik dibandingkan lembaga lainnya,” ungkap Refly Harun.

Sementara saat ini KPK dibawah Pimpinan Firli Bahuri, justru merusak sistem yang sudah baik tersebut.

“Masuknya Firli Bahuri, justru mengobrak abrik sistem yang sudah baik tersebut, sehingga mereka yang justru memelihara tradisi bagus KPK itu diberhentikan,” ungkap Refly Harun menjelaskan.

Karena itulah Refly Harun menekankan, pentingnya kehadiran Pemimpin yang baru untuk bisa menghadirkan kembali tradisi baru di KPK.***

Editor: Tita Salsabila

Tags

Terkini

Terpopuler