Pemerintah Indonesia Borong Oksigen dari Singapura, Menteri Luhut: Tiba Hari Jumat Ini

9 Juli 2021, 15:45 WIB
Pemerintah Indonesia membeli 10.000 oksigen konsentrator dari Singapura, menurut Menteri Luhut akan sampai hari ini Jumat, 9 Juli 2021. /Maritim.go.id/

PR TASIKMALAYA – Berdasarkan keterangan yang diberikan oleh Luhut Binsar Pandjaitan selaku Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Pemerintah Indonesia membeli 10.000 oksigen konsentrator dari Singapura.

Adapun sebanyak 30 unit oksigen dari 10.000 oksigen konsentrator tersebut, menurut Menteri Luhut akan sampai hari ini Jumat, 9 Juli 2021.

“Jadi 30 unit oksigen konsentrator yang merupakan bagian dari 10.000 unit yang dibeli Pemerintah Indonesia, hari ini (Jumat, 9 Juli 2021) dikirim dari SIngapura melalui penerbangan,” tutur Menteri Luhut seperti yang dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari ANTARA Jumat, 9 Juli 2021.

Baca Juga: Hasil Tes Urine Positif, Polisi Ungkap Berapa Lama Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie Gunakan Sabu

Lebih lanjut, Menteri Luhut mengatakan bahwa sisanya akan dikirim menyusul bersamaan dengan tabung silinder yang telah diisi oksigen.

Selain itu, menurut keterangan Menteri Luhut Pemerintah Indonesia berencana untuk membeli tujuh unit oksigen generator.

Selanjutnya, Pemerintah Indonesia juga akan membeli 36.000 ton oksigen untuk persediaan 30 hari ke depan.

Baca Juga: Cerita Hampir Mati 10 Kali pada Maia Estianty, Denny Sumargo: Kok Masih Selamat?

Pemerintah Singapura juga bersedia untuk membantu pengadaan alat kesehatan berupa 200 ventilator dan 256 silinder oksigen kosong 40 L.

Bantuan lainnya yang diberikan oleh Pemerintah Singapura seperti bantuan alat-alat pelindung kesehatan yang terdiri dari 756 oksigen silinder.

Selanjutnya 600 oksigen konsentrator, 220 ventilator, serta perlengkapan APD yang mana didalamnya terdiri dari masker bedah, masker N95, serta kelengkapan alat bedah/APD.

Baca Juga: BTS Memilih Lagu Mereka dengan Lirik yang Sangat Berarti, Alasannya Menghangatkan Hati!

Selain Pemerintah Singapura, Indonesia juga akan mendapatkan tambahan bantuan dari Pemerintah Australia.

Bantuan dari Pemerintah Australia diperkirakan akan sampai di Indonesia pada Jumat, 9 Juli 2021.

Pemerintah Australia membantu dalam hal pengadaan 1.000 ventilator.

Baca Juga: Irwansyah Kenang Momen Manis Bersama sang Ayah: Kita Selalu Ngobrol dan Becanda

Tidak hanya sampai disitu saja, pihak Uni Emirat Arab juga memberikan bantuan berupa 250.000 dosis vaksin Sinopharm.

Terkait bantuan yang diberikan pihak Uni Emirat Arab, dijadwalkan hingga minggu depan untuk sampai di Indonesia.

“Jadi bukan hanya bantuan/donasi saja, tetapi juga ada alat kesehatan yang dibeli oleh pemerintah,” kata Menteri Luhut.***

Editor: Tita Salsabila

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Terpopuler