Prabowo Anggarkan Rp1.750 T untuk Alutsista, Saiful Mujani: Ironis! Anda kan Pengkritik Utang Pemerintah

31 Mei 2021, 05:40 WIB
Saiful Mujani mengaku ironis dengan rencana Menhan Prabowo Subianto yang akan menganggarkan Rp1.750 triliun untuk belanja alutsista.* /ANTARA/Fikri Yusuf

PR TASIKMALAYA - Pendiri SMRC, Saiful Mujani menyoroti rencana Menteri Pertahanan (Menhan), Prabowo Subinato menganggarkan Rp1.750 triliun untuk belanja Alat Utama Sistem Senjata (alutsista).

Saiful Mujani menyoroti rencana Prabowo yang akan menganggarkan Rp1.750 triliun untuk alutsista, yang disebut bersumber dari utang luar negeri.

Saiful Mujani pun mempertanyakan rencana Prabowo soal anggaran alutsista tersebut. Pasalnya Indonesia tengah berada di masa sulit.

Baca Juga: 3 Faktor Ini Jadi Kendala Vaksinasi Covid-19 Lansia di Jawa Barat Masih Rendah

Selain itu, Saiful Mujani juga mengingatkan bahwa Prabowo sebelum menjadi Menhan, merupakan seorang pengkritik utang pemerintah.

Hal tersebut disampikannya di akun Twitter-nya @saiful_mujani pada Minggu, 30 Mei 2021.

"Mau utang seribu tujuh ratus lima puluh triliun untuk beli alutsista di masa sulit begini? Yang bener?," cuit Saiful Mujani seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com.

Baca Juga: Tuntut Keadilan untuk Palestina, Puluhan Ribu Orang Amerika Lakukan Unjuk Rasa

"Ironis! Anda kan pengkritik utang pemerintah sebelum jadi Menhan," sambungnya.

Saiful Mujani mengaku ironis dengan rencana Menhan Prabowo Subianto yang akan menganggarkan Rp1.750 triliun untuk belanja alutsista.* Tangkapan layar Twitter @saiful_mujani

Diketahui, saat Pemilihan Presiden 2019, di mana Prabowo jadi calonnya, ia sempat mengkritik utang pemerintah yang terus menumpuk.

Bahkan, Prabowo sempat menyebutkan bahwa jangan ada lagi Menteri Keuangan tapi Menteri Pencetak Utang.

Baca Juga: Ungkap Kepribadian Seseorang dari Caranya Memegang Smartphone, Salah Satunya Sering Gagal dalam Percintaan

Di sisi lain, saat menjabat sebagai Menhan, justru Prabowo akan menggunakan utang luar negeri untuk belanja alutsista.

Rencana tersebut tertuang dalam rancangan Peraturan Presiden (Perpres) tentang Pemenuhan Kebutuhan Alat Peralatan Pertahanan dan Keamanan (Alpahankam).

Pada rancangan Perpres terkait Alpahankam itu, disebutkan bahwa Prabowo sendiri yang merancang kebutuhan Alpahankam untuk Kementerian Pertahanan (Kemhan) dan TNI.

Baca Juga: Dikonfirmasi Berpacaran, Lee Seung Gi Diminta Segera Putus dengan Lee Da In, Ada Apa?

Adapun terkait negara luar yang akan memberikan utang untuk belanja alutsista itu, berasal dari salah satu negara yang memiliki hak veto di PBB.

Hal itu disampaikan oleh Direktur Jenderal Strategi Pertahanan Kemhan, Mayjen TNI Rodon Pedrason sekaligus membenarkan rencana utang tersebut.

Ia juga menambahkan bahwa utang luar negeri itu digunakan untuk modernisasi alutsista Indonesia supaya dapat digunakan dalam waktu yang lama.***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Twitter @saiful_mujani

Tags

Terkini

Terpopuler