PR TASIKMALAYA – Farkhan Evendi selaku Ketua Umum DPN Bintang Muda Indonesia (BMI) memberikan penilainnya kepada organisasi Kader Muda Demokrat (KMD) dan Angkatan Muda Demokrat (AMD).
Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari laman resmi Bintang Muda Indonesia (BMI), KMD dan AMD yang mengusung adanya Kongres Luar Biasa (KLB), dinilai Farkhan Evendi tidak mampu mengimbangi kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang visioner.
“KMD dan AMD ini kan dulu merupakan orsap yang tidak pernah memiliki prestasi apa-apa bagi Demokrat, sudah lama tidak terdengar tapi hari ini tiba-tiba muncul lagi, apa selama ini sembunyi di meja Moeldoko,” ujar Farkhan Evendi.
Farkhan Evendi lebih lanjut mempertanyakan kredibilitas KMD dan AMD sebagai organisasi sayap Partai Demokrat.
Terlebih lagi, KMD dan AMD dinilainya merupakan organisasi yang sejauh ini hanya berbasis klaim.
“Sejak awal keberadaan mereka adalah sebagai penjilat kekuasaan, terbukti selama ini mereka tidak pernah melakukan kerja-kerja layaknya organisasi yang sehat, menyelenggarakan kaderisasi saja tidak pernah,” ungkap Farkhan Evendi.
Farkhan Evendi bahkan menuturkan, kedua organisasi sayap (orsap) tersebut tidak memiliki jasa untuk Partai Demokrat.
Sebab, keberadaan Partai Demokrat saat ini merupakan pengaruh dari sosok SBY.
“Keberadaan mereka di Demokrat adalah murni karena kebaikan hati Pak SBY, bukan berdasarkan prestasi yang mereka lakukan,” tutur Farkhan Evendi.
Baca Juga: Dipecat dari Partai Demokrat, Marzuki Alie Tiba-tiba Sebut Nama Anies Baswedan, Ada Apa?
Farkhan Evendi menilai, keberadaan kedua orsap tersebut kini memiliki motif busuk untuk mengambil alih kepemimpinan Partai Demokrat.
“Kemunculan mereka itu tidak lebih dari agenda mencari sesuap nasi, demi menyenangkan yang mereka pertuankan hari ini,” ujar Farkhan Evendi
“Kalau lama tak aktif lalu ngomong hak, ya itu orang linglung,” pungkasnya.***