Network
PR TASIKMALAYA - Ada delapan jamaah haji asal Tasikmalaya yang dikabarkan meninggal dunia saat menunaikan ibadah haji di Mekkah. Terkait hal itu, Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat buka suara.
Pihak Kemenag Kabupaten Tasikmalaya memastikan jika delapan jamaah haji yang meninggal saat meunaikan ibadah haji tersebut akan mendapatkan asuransi jiwa. Asuransi tersebut nantinya diurus setelah pemulangan jamaah selesai.
Selain itu, asuransi jiwa untuk delapan jamaah haji asalh Tasikmalaya tersebut nantinya akan diberikan kepaa ahli warisnya. Hal itu diungkapkan oleh kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kantor Kemenag Tasikmalaya, yayat Kardiyat.
"Untuk asuransi nanti diproses setelah pemulangan jamaah haji," katanya.
Baca Juga: Seorang Jamaah Haji Asal Magetan Meninggal Dunia Ketika Hendak Melempar Jumrah di Mina
Ia pun mengatakan jika tahun 2023, ada sebanyak 1.576 jamaah haji dari Kabupaten Tasikmalaya yang berangkat. Saat berangkat ke Tanah Suci, para jamaah dalam keadaan sehat.
Kendati demikian, saat berada di Makkah, dilaporkan ada delapan orang haji asal Kabupaten Tasikmalaya yang meninggal dunia.
Delapan jamaah tersebut dinyatakan meninggal karena sakit dan sudah lanjut usia. Ia pun menuturkan jika para jamaah sebelum meninggal dunia sudah mendapatkan penanganan medis dari petugas haji di Makkah.
Sesuai dengan aturan, jamaah yang meninggal akan dimakamkan di Arab Saudi sesuai dengan proses pemakaman yang sesuai dengan aturan yang berlaku.
