Pelestarian ini mulai dari mengenalkan pencak silat kepada anak-anak secara turun- menurun.
Sebagai bukti nyata pencak silat ini tetap dijaga dan dipelihara.
Pasalnya, UNESCO bisa saja mencabut keputusannya bahwa pencak silat dari Indonesia.
UNESCO akan menilai negara yang memang melestarikan dan menjaga eksistensi seni pencak silat.
Baca Juga: BPIP Puji Kerukunan Masyarakat di Sumatera Barat Saat Gelar Silatda pada Jumat, 19 Agustus 2022
"Suatu saat UNESCO bisa saja menghapusnya," kata Hendra.
"Kalau pencak silat tidak dibina, tidak dipelihara, sampai anak cucu kita," imbuhnya.
Selanjutnya, Hendra menjelaskan bahwa UNESCO bisa mengganti Indonesia dengan negara lain yang lebih peduli pada pelestarian seni tradisi pencak silat.
Pihak UNESCO bisa melakukan evaluasi dengan keputusannya dalam memilih Indonesia, sekiranya tidak layak maka akan dihapuskan.