Ngabuburit dengan Balapan Liar, Remaja Tasikmalaya Kena Sweeping Polisi

- 3 Mei 2020, 11:19 WIB
Aksi balap liar ngabuburit di Tasikmalaya
Aksi balap liar ngabuburit di Tasikmalaya /Asep MS

PIKIRAN RAKYAT - Anggota Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Tasikmalaya Kota, membubarkan aksi balapan liar pada waktu ngabuburit, di Jalan Raya Letjend Mashudi Kecamatan Cibeureum, Kota Tasikmalaya, Sabtu 2 April 2020.

Anggota polisi melakukan sweeping sepanjang jalan yang menjadi rute balapan liar. Beberapa anak muda yang diduga akan ikut balapan juga langsung dihadang dan mendapatkan peringatan petugas.

Kapolsek Cibeureum Polres Tasikmalaya Kota, AKP Suyitno mengatakan, pembubaran aksi balapan liar adalah tindak lanjut dari laporan keresahan masyarakat atas aktivitas para remaja yang sering kebut-kebutan di jalan raya.

Baca Juga: Kabar Baik Soal Covid-19 Datang dari Ridwan Kamil, Menjelang PSBB Jawa Barat 6 Mei 2020

“Kami sweeping sepanjang jalur Letjend Mashudi karena sering dijadikan arena balap liar oleh para remaja,” kata AKP Suyitno.

Menurut Suyitno, dalam operasi kali ini tidak hanya menindak aksi balapan liar, tetapi di tengah pandemi Covid-19 polisi masih menemukan pengendara yang ngabuburit tidak menggunakan masker. Pihaknya pun terpaksa meminta pulang masyarakat tidak mengenakan helm dan masker.

“Tidak hanya balap liar, kami juga menindak warga yang tidak memakai masker. Karena kan saat ini musim pandemi Covid-19, kita kan tidak tahu yang menyebar virus itu siapa,” ucap Suyitno.

Baca Juga: Lelah Disakiti? Berikut 5 Tips Hadapi Suami Selingkuh ala Sun-woo The World of The Married

Suyitno menambahkan, semua akses masuk menuju jalan Letjend Mashudi disekat personel gabungan dari Satuan Sabhara Polres Tasikmalaya Kota dan dua Polsek, karena lokasi balapan liar berada di dua wilayah hukum, yakni wilayah hukum Polsek Cibeureum dan Polsek Tamansari.

“Kami sekat semua akses masuk ke jalan ini, karena jalur ini cukup luas terbagi di dua wilayah hukum polsek. Kami dari Polsek Cibeureum dan Polsek Tamansari serta bantuan pengurai massa dari Polres Tasikmalaya selektif. Jika ditemukan ada para remaja yang terindikasi akan balapan dan tidak memakai masker, kami putar arahkan disuruh pulang lagi,” pungkas Suyitno.***

 

Editor: Gugum Rachmat Gumilar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x