Di Tengah Pandemi Covid-19, Omset Penjual Madu di Kota Tasikmalaya Naik hingga 80 Persen

- 15 April 2020, 15:35 WIB
DI tengah pandemi Covid-19, penjualan madu di Kota Tasikmalaya mengalami peningkatan.*
DI tengah pandemi Covid-19, penjualan madu di Kota Tasikmalaya mengalami peningkatan.* //KP/ ASEP MS

PIKIRAN RAKYAT - Pandemi Covid-19 di Kota Tasikmalaya ternyata tidak hanya merupakan wabah yang sangat ditakutkan.

Bagi sebahagiaan warga yang pintar memanfaatkan peluang, di tengah wabah virus corona ini justru menjadi berkah dalam menjalankan usaha mereka.

Salahsatunya adalah para pedagang madu yang kini produknya banyak dicari. Madu dianggap sangat baik untuk menjaga imun kesehatan tubuh karena banyak mengandung vitamin dan menambah kekebalan tubuh.

Baca Juga: AS Resmi Hentikan Pendanaan WHO, Trump: Mereka Penyebab Sebaran Covid-19 Lebih Luas

Hotum Hotimah, salah seorang penjual madu dengan merk dagang "Rumah Madu" di Jalan Galunggung, Kota Tasikmalaya mengaku, sejak mewabah Covid-19, omset penjualan madunya meningkat hingga 80 persen dibanding sebelum ada pandemik Covid-19.

Hotum mengatakan, meski permintaan banyak, kini untuk penjualan madu tidak dilakukan secara konvensional melainkan dijual secara online di media sosial. Hal itu, lanjut dia, untuk mengantisipasi penyebaran virus corona.

Baca Juga: Bentuk Kepedulian, Greg Nwokolo Donasikan Seluruh Gaji untuk Bantu Korban Pandemi Covid-19

Adapun madu yang dijual merupakan madu lebah yang diambil dari petani lebah dari daerah Garut yang dikemas dalam beberapa kemasan disesuaikan dengan harga jual, mulai dari Rp 50.000, Rp 100.000, hingga Rp 150.000.

Setiap minggunya, kata Hotum, madu yang berhasil dijual rata-rata sepuluh karton yang berisi 12 botol madu dengan ukuran 0,8 liter.

Baca Juga: Cek Fakta: Jokowi Keluarkan Kartu Corona Indonesia Sehat 'KARCIS', Tinjau Kebenarannya

Untuk lebih bervariatif, kata Hotum, madu yang di jual di 'Rumah Madu' miliknya dibuat menjadi beberapa varian, seperti madu jahe, madu cengkeh, madu kapol, dan madu rempah-rempah, dan lainnya.

"Tujuannya agar lebih memberikan pilihan sehingga pelanggan tidak bosan. Alhamdulillah  untuk usaha sih ada rejekinya, tapi tetap kami ingin Covid -19 ini segera selesai dan seluruhnya kembali normal," kata Hotum menambahkan.***

Editor: Tyas Siti Gantina


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x