Network
PR TASIKMALAYA - Masjid Raya Al Jabbar telah diresmikan pada Jumat, 30 Desember 2022 lalu.
Masjid Raya Al Jabbar sendiri berlokasi di Kecamatan Gedebage, Kota Bandung, Jawa Barat.
Perresmi Masjid Raya Al Jabbar sendiri dihadiri langsung oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, dan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan.
Diketahui, saat peresmian hingga berita ini dimuat, Masjid Raya Al Jabbar telah dikunjungi ratusan ribu jamaah.
Bahkan saat peresmian hari pertama, ada 1,9 ton sampah di Masjid Raya Al Jabbar, terutama di sekitaran danau.
Lalu pada tanggal 2-7 Januari 2023, Masjid Raya Al Jabbar harus ditutup sementara lantaran adanya pembersihan karpet.
Bagi Anda yang ingin berkunjung ke Masjid Raya Al Jabbar, berikut aturan yang harus ditaati:
1. Perhatikan batas suci
Baca Juga: Tes IQ: Kamu Kehilangan Fokus? Bisakah Kamu Menemukan Kata Horse pada Sekumpulan Kata Harse Ini
2. Tidak makan dan minum di area masjid
3. Tidak tidur di area masjid
4. Pastikan membawa plastik untuk sepatu atau sandal
5. Dilaran menginjak rumput di area Masjid Al Jabbar
6. Kolam tidak untuk berenang
7. Tidak merusak fasilitas yang ada di area Masjid Raya Al Jabbar
8. Tidak membuang sampah sembarang atau bawa sampahmu hingga menemukan tempat sampah
9. Mohon lebih memperhatikan barang bawaan pribadi dan anak saat berkunjung
Sebagai informasi tambahan, Masjid Raya Al Jabbar juga menyimpan sejumlah fata unik dalam pembangunannya.
Diberitakan PikiranRakyat-Tasikmalaya.com, berikut fakta unik Masjid Raya Al Jabbar.
Pertama, memiliki tinggi 99 meter yang terinspirasi dari 99 asmaul husna.
Kedua, memiliki lima museum Nabi, yaitu Nabi Adam, Nabi Ibrahim, Nabi Yunus, Nabi Nuh dan Nabi Muhammad SAW.
Baca Juga: Apa Arti Sepatu Hijau Yeon Jin di The Glory? Begini Penjelasan dari sang Penulis
Ketiga, masjid terapung yang didirikan di atas kolam retensi ini memiliki daya tampung hingga 33 ribu orang.
Keempat, masjid yang menampilkan pemandangan indah ini diarsiteki langsung oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.***
