Nasi Goreng Jadi Polemik Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Yosef Justru Bilang Begini

- 25 Desember 2021, 20:01 WIB
Pemerhati kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Anjas membahas terkait polemik nasi goreng dengan bertanya pada Yosef.
Pemerhati kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Anjas membahas terkait polemik nasi goreng dengan bertanya pada Yosef. /Tangkapan layar Youtube Anjas di Thailand

Baca Juga: Jadwal Vaksin Covid-19 di Jakarta Desember 2021, Tersedia Dosis 1 dan 2

"Ada yang beli nasi goreng di luar ada yang memakannya tanpa alas, ada juga yang dituang ke wadah, itu faktor kebiasaan," imbuhnya.

Yosef menegaskan bahwa dirinya tidak makan nasi goreng di rumah Tuti dan Amel.

Ayah dari Amel itu justru memakan nasi goreng pukul 01.00.

"Maka, waktu saya pulang di rumah bu Mimin, saya buat nasi goreng sendiri jam 01.00," tulis Yosef dalam pesan WhatsApp-nya.

Baca Juga: Tes Kepribadian: 7 Jenis Minuman Favorit Ini Mampu Gambarkan Karakter Anda

Anjas menganalisis bahwa nasi goreng ini adalah petunjuk yang mengarah pada terduga pelaku.

"Ada dugaan yang makan nasi goreng ini berkaitan dengan si pelaku. Jika pernyataan ini sesuai pak Yosef," kata Anjas.

Diketahui ada saksi yang melihat lima orang yang berada di depan TKP yang diduga disuguhi nasi goreng.

"Tiga orang perempuan dan dua orang laki-laki. Dua orang di antara lima orang tersebut diduga adalah bu Tuti dan Amel," lanjutnya.

Halaman:

Editor: Amila Yosalfa Fauziah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah