Network
PR TASIKMALAYA - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil akhirnya buka suara terkait penanganan kasus pelecehan seksual yang dinilai ditutup-tutupi.
Kali ini, netizen menyoroti istri Ridwan Kamil, Atalia Praratya yang dinilai menutup-nutupi kasus tersebut.
Ridwan Kamil dalam unggahan Instagram-nya meluruskan bahwa kasus pelecehan seksuai di sebuah institusi pendidikan itu sudah ditangani sejak Mei silam.
Tidak hanya itu, Ridwan Kamil pun menegur sejumlah netizen yang tidak membaca berita di media sosial secara keseluruhan.
Baca Juga: Menang Tipis 1-0 dari Persik, Persib Berhasil Tutup Putaran Pertama BRI Liga1 dengan Kemenangan
"Seolah bertanya sambil menuliskan link berita tapi link beritanya tidak dibaca," tulis Ridwan Kamil pada 12 Desember 2021, dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Instagram @ridwankamil.
Ridwan Kamil menjelaskan dalam tautan tersebut sudah dijelaskan bahwa kasus pelecehan seksual itu sudah ditangani pihak terkait.
"Padahal di dalam link beritanya sudah jelas gerak cepat respon yang dilakukan lengkap dengan tindakan hukumnya," ungkapnya.
"Diaminkan pula oleh follower yang juga malas membaca berita dan langsung menyimpulkan," tambahnya.
Menurutnya, hal tersebut terjadi karena netizen malas membaca isi berita secara keseluruhan.
"Kenapa? Karena niatnya mungkin tidak untuk mencari jawaban, namun menebar bensin framing bagi netizen yang malas cek dan ricek dan mudah salah tafsir oleh judul berita," lanjutnya.
Kemudian Youtuber Deddy Corbuzier ikut berkomentar dalam unggahan Ridwan Kamil tersebut.
"Ini dia kenapa media konvensional akan berakhir masanya," tulis Deddy Corbuzier.
Baca Juga: Istri Ridwan Kamil Dituding Diamkan Kasus Perkosaan Santriwati, Gubernur Jabar: Sudah Jelas Gercep
Dalam unggahannya itu, Ridwan Kamil menjelaskan bahwa kasus pelecehan seksual yang menggegerkan masyarakat itu sudah diproses sejak lama.
Bahkan pelakunya sudah diamankan pihak berwajib.
"Langsung saat itu juga pelakunya dilaporkan dan ditangkap Polda Jabar," bebernya.
Baca Juga: Park Hyung Sik dan Han Hyo Joo Berbagi Pesan Usai Syuting Drakor Happiness
Sama seperti yang lainnya, Ridwan Kamil berharap pelaku dihukum seberat-beratnya.
"Semoga bisa dihukum mati," tulisnya.
Tidak hanya itu, pihaknya pun meminta agar sekolah tempat para korban untuk segera ditutup.
"Sekolahnya langsung ditutup meskipun itu adalah kewenangan Kementerian Agama," ungkapnya.
Baca Juga: Atalia Praratya Ungkap Sudah Lama Berikan Pendampingan untuk Korban Predator Seks Herry Wirawan
Ada alasan mengapa Polda Jabar tidak merilis berita kasus pelecehan seksual tersebut.
"Karena hukum acara pidana anak adalah kewenangan polisi, maka Polda Jabar akhirnya memutuskan tidak merilis berita di bulan Mei karena dampak psikis anak," ungkapnya.
Ridwan Kamil berharap RUU Tindak Pidana Kekerasan Seksual di DPR di tengah maraknya kasus pelecehan seksual.
"Mari sama-sama kita dorong segera diluluskan RUU Tindak Pidana Kekerasan Seksual di DPR agar hukumnya lebih tajam ketimbang pasal-pasal KUHP," tutup Ridwan Kamil.***
