“Saya khawatirnya berita hoaks itu mengakibatkan masyarakat mendatangi kantor PT Jasa Sarana untuk memperoleh tabung gratis,” ucap dia.
Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) PT Jasa Sarana, kata Hanif Mantiq, saat ini tengah fokus untuk memenuhi kebutuhan oksigen di rumah sakit rujukan Covid-19.
Baca Juga: Rizky Billar Mengatakan Dirinya Terlalu Pintar, Reaksi Lesti Kejora: Nggak Boleh Sombong Kak
Selain itu, PT Jasa Sarana saat ini pun telah melakukan pengadaan 400 unit tabung oksigen untuk pasien Covid-19.
Untuk pengisiannya, PT Jasa Sarana berkolaborasi PT Krakatau Steel (Persero) Tbk dan PT Pupuk Sriwidjaja Palembang.
Rencananya pengaturan pemakaian tabung ini nantinya akan dikoordinasikan oleh Dinas Kesehatan Jawa Barat.
Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta Selasa, 6 Juli 2021: Aldebaran Bawa Polisi, Elsa Menangis Histeris!
Lantaran, Dinas Kesehatan Jawa Barat lebih mengetahui pioritas rumah sakit mana yang saat ini tengah mendesak kebutuhan oksigennya.
“PT Jasa Sarana berkomitmen untuk turut berkontribusi dalam penanganan Covid-19 sesuai dengan kapasitasnya,” kata dia.
Salah satunya, mengatasi masalah tingginya permintaan oksigen dari rumah sakit. Apalagi rumah sakit yang tidak disertai kesiapan armada pengangkutnya.