Pemprov Jabar Siapkan Skema Vaksinasi Covid-19, Ridwan Kamil: 36 Juta Orang Harus Divaksin

- 23 Januari 2021, 19:40 WIB
Gubernur Jabar Ridwan Kamil
Gubernur Jabar Ridwan Kamil /Humas Jabar

Supaya vaksinasi Covid-19 dapat dipercepat, ia menyebut bahwa Jawa Barat memerlukan vaksinator tambahan, dan Pemda Jabar secara perlahan telah menyiapkan 11.000 vaksinator.

"Jika jumlah vaksinator hanya 11.000, vaksinasi Covid-19 di Jabar akan berlangsung selama 15 bulan,” ungkapnya, dikutip dari laman Pemprov Jabar oleh PikiranRakyat-Tasikmalaya.com.

Baca Juga: Trending Tagar Cimoy, Uus : Lesty Versi Lepas Hijab

Sementara itu kita menargetkan vaksinasi Covid-19 di Jabar tuntas dalam waktu enam sampai delapan bulan. Menurut saya 15 bulan kelamaan,” lanjutnya.

“Jadi sekarang kita lagi menghitung bagaimana caranya agar tidak 15 bulan, tapi bisa enam sampai delapan bulan, dan itu butuh 30 ribuan penyuntik," jelas Gubernur Jabar tersebut.

Di samping vaksinator, lokasi vaksinasi pun harus ditambah. Saat ini, Jawa Barat memiliki sekira 1000 lokasi dan membutuhkan 1000 tambahan lokasi penyuntikan.

Baca Juga: Siswi Non Muslim Dipaksa Berhijab di Padang, Mardani Ali Sera: Ada Hak Fundamental yang Direnggut

"Kalau waktunya mau cepat berarti tempatnya diperbanyak. Sekarang saya lagi mencari seribuan titik penyuntikan, mungkin di gedung serba guna, GOR atau gedung lainnya yang bisa dimanfaatkan," tutur Ridwan Kamil.

Karena itu, pemerintah pusat diharapkan untuk memberikan data penerima vaksin kepada daerah, guna mempermudah pelacakan jika ada calon penerima yang tidak hadir di waktu penyuntikan.

"Saat ini, data siapa yang akan divaksin ada di Kementerian Kesehatan RI. Jadi kami Jabar memohon ke pemerintah pusat kewenangan mengatur siapa yang divaksin diserahkan secara desentralisasi ke daerah, karena kami orang lapangan yang lebih tahu," tandasnya.***

Halaman:

Editor: Tita Salsabila


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x