Uu Ruzhanul Ulum dan Ridwan Kamil Kerap Dituding Tak Kompak dalam Penanganan Covid-19, Wagub Jabar Buka Suara

29 Juni 2021, 19:30 WIB
Pancasila Mampu Jadi Perekat dan Menguatkan Persatuan dan Kesatuan, Uu Ruzhanul: Ini Adalah Anugerah. /Biro Adpim Jabar/Aji/

 

PR TASIKMALAYA - Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dengan Uu Ruzhanul Ulum kerap dituduh tidak kompak, tidak selaras sebagai pemimpin Jawa Barat.

Terutamanya dalam penanganan Covid-19, Ridwan Kamil dengan Uu Ruzhanul Ulum santer diisukan tidak kompak atau tidak selaras.

Uu Ruzhanul Ulum pun menanggapi isu tidak kompaknya Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat dalam memimpin, membuat kebijakan terutamanya dalam menangani Covid-19.

Menurut Uu Ruzhanul Ulum, isu atau tuduhan tersebut salah besar. Ia bersama Ridwan Kamil kompak atau satu suara dalam setiap mengambil keputusan.

Baca Juga: dr. Tirta Buka-bukaan Jelaskan Alasan Jerinx SID seperti yang Tidak Kapok di Penjara, Ternyata Ini Penyebabnya

Terutamanya kompak dalam mengambil keputusan penanganan Covid-19 di Jawa Barat.

“Saya dan Gubernur Jabar (Ridwan Kamil) selalu satu suara dalam mengambil keputusan, khususnya dalam menangani Covid-19,” tegas Uu Ruzhanul Ulum dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari siaran pers Humas Jawa Barat, Selasa, 29 Juni 2021.

Apabila ada yang memanfaatkan statement seperti itu dan punya penafsiran bahwa pemimpin di Jawa Barat tidak kompak, tak selaras dalam membuat setiap keputusan.

Baca Juga: Bantah Isu Perpisahan, Wijaya Saputra Ungkap Keinginan Menikah dengan Gisella Anastasia: Mimpi Gue

Apalagi keputusan dalam menangani masalah Covid-19 tersebut.Tuduhan atau isu tersebut dipastikan salah besar.

“Salah besar, penafsiran bahwa pemimpin di Jabar tak seirama (tidak kompak),” kata Uu Ruzhanul Ulum.

Uu Ruzhanul Ulum pun mencontohkan bagaimana dirinya kompak dengan Ridwan Kamil dalam menangani Covid-19.

Baca Juga: Heboh Nissa Sabyan dan Ayus Miliki Buah Hati Perempuan Usai Nikah Siri, Keluarga Bungkam Sembunyikan Fakta?

Seperti terkait aspirasi penerapan lockdown yang diminta tenaga kesehatan di Tasikmalaya belum lama ini.

Permintaan penerapan lockdown tersebut disampaikan tenaga kesehatan saat Uu Ruzhanul Ulum berkunjung ke Tasikmalaya.

Uu Ruzhanul Ulum segera melaporkan ke Satuan Tugas (penanganan Covid-19) dan kepada Ridwan Kamil.

Baca Juga: Jokowi Tanggapi Kritik BEM UI: Kita Sedang Fokus Menangani Pandemi Covid-19

Aspirasi tersebut pun akan didiskusikan bersama Ridwan Kamil, menjadi bahan pertimbangan dalam setiap keputusan.

Meskipun sebagaimana diketahui bahwa lockdown merupakan kebijakan yang harus diputuskan oleh pemerintah pusat.

Namun Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat berupaya menampung segala aspirasi dari masyarakat. Salah satunya dari tenaga kesehatan yang meminta penerapan lockdown. ***

Editor: Tita Salsabila

Tags

Terkini

Terpopuler