Ridwan Kamil Sindir Orang-orang yang Tertangkap Kamera Berkata Kasar Saat Penyekatan Mudik: Bukan Budaya Kita

17 Mei 2021, 12:20 WIB
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil memberikan tanggapan terkait sejumlah masyarakat yang berkata kasar. /Instagram.com/@ridwankamil

PR TASIKMALAYA− Kegiatan mudik di lebaran tahun 2021 menjadi hal yang tidak dapat dilakukan oleh sebagian besar masyarakat Indonesia.

Pasalnya, penekanan angka positif Covid-19 menjadi alasan utama atas peratutan pelarangan mudik di lebaran tahun 2021 ditiadakan.

Banyak masyarakat yang menolak peraturan tersebut bahkan bukan hanya menolak tapi memaksa petugas kepolisian agar diloloskan dalam proses penyekatan mudik lebaran.

Baca Juga: Hasil Race MotoGP Prancis 2021: Jack Miller Jadi yang Tercepat

Masyarakat melakukan segala cara agar bisa mudik, dari memohon, hingga mengumpati petugas yang berjaga di ruas jalan yang terdapat penyekatan mudik.

Aturan pelarangan mudik sudah diberikan sebelum momen lebaran. Bahkan, pemerintah sudah memberi tenggat waktu bagi siapapun yang ingin mudik maksimal lakukan ke berangkatnya di tanggal 6 Mei 2021.

Penyekatan yang berlangsung beberapa waktu lalu cukup menghebohkan.

Baca Juga: Arafah Rianti Ungkap Kondisi Fatin Shidqia di Wisma Atlet: Oksigen Sudah Dilepas

Beberapa orang tertangkap kamera mengeluarkan umpatan. Berkata kasar, memaki, hingga menghina.

Hal tersebut menjadi viral di media sosial. Kejadian tersebut bukan terjadi dan bukan hanya dilakukan oleh satu orang namun lebih dari 2 orang.

Ada pula video penghinaan terhadap Palestina yang tengah berada di situasi sulit karena dapatkan penyerangan intens dari Israel.

Baca Juga: Aksi Bella Hadid Lakukan Demonstrasi untuk Palestina di New York Didukung Sang Ayah

Selain itu, viral seorang ibu yang memaki pengantar barang online.

Menyebarnya video-video umpatan atau penghinaan tersebut menjadi sorotan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

Ridwan Kamil sangag menyayangkan atas apa yang dilakukan orang-orang tersebut.

Baca Juga: Hasil Pertandingan La Liga Spanyol: Kalahkan Osasuna, Atletico Madrid Bertahan di Puncak Klasemen

Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Instagram Ridwan Kamil @ridwankamil, Ridwan Kamil menyampaikan kekecewaannya dengan menulis kalimat melalui video.

Ridwan Kamil menyampaikan bahwa bulan Ramadhan merupakan bulan ‘latihan kesabaran’, sementara 11 bulan sisanya merupakan ujian kesabaran.

“Bulan latihan kesabaran itu namanya bulan Ramadhan, pertandingan kesabaran sesungguhnya adalah 11 bulan berikutnya,” tulisnya.

Baca Juga: Pernikahan dengan Citra Monica Dilaksanakan saat Pandemi Covid-19, Ifan Seventeen: Kita Sesuaikan

Ridwan Kamil juga menanggapi video viral yang terjadi beberapa hari terakhir dari remaja yang menghina Palestina, seorang ibu-ibu yang memarahi kurir, dan laki-laki paruh baya dan seorang perempuan yang hina petugas satlantas saat penyekatan.

Ia mengatakan bahwa peristiwa penghinaan seperti itu bukan budaya Indonesia.

“Apapun alasannya, itu bukan budaya kita (Indonesia). Semoga kita dijauhkan dari sifat yang demikian,” tutur Ridwan Kamil.

Baca Juga: Krisdayanti Tahu Jenis Kelamin Calon Bayi Aurel Hermansyah: Mimi Mau Temani ke Dokter ya

Cuitan Ridwan Kamil terkait sejumlah masyarakat yang berkata kasar. Instagram.com/@ridwankamil

Selain itu, di slide kedua unggahannya tersebut, Ridwan Kamil juga menyematkan foto orang-orang yang melakukan penghinaan dengan tulisan ‘Menghina, memaki, kasar, bukanlah budaya kita,”***

Editor: Arman Muharam

Sumber: Instagram @ridwankamil

Tags

Terkini

Terpopuler