Simak! Diskominfo Jabar Berikan Tips Cara Amankan Digital Banking Anda dari Penipuan dan Hacker

8 Maret 2021, 11:45 WIB
Ilustrasi Penggunaan Uang Digital atau Digital Banking.*/ /pixabay.com/ @AhmadArdity

PR TASIKMALAYA – Dinas Komunikasi dan Informasi Provinsi Jawa Barat (Diskominfo Jabar) meperingatkan masyarakat untuk waspada tentang sistem keamanan Digital Banking.

Diskominfo Jabar mengimbau masyarakat menyadari meski transaksi keuangan semakin mudah dengan adanya Digital Banking, tapi terdapat risiko tinggi.

Sehingga menurut Diskominfo Jabar mengimbau masyarakat untuk mengamankan proses layanan Digital Banking.

Baca Juga: Ketua KNPI Pelapor Permadi Arya Dipecat, Said Didu: Silahkan Publik Menilai Apa yang Terjadi di Negeri ini

Baca Juga: Imbas Longsor di Kabupaten Blitar, Perjalanan Kereta Api Alami Keterlambatan

Digital Banking tidak luput dari aksi penipuan dan peretas atau hacker ke akun keuangan masyarakat.

Peringatan ini disampaikan Diskominfo Jabar dalam unggahan Instagram @diskominfojabar pada Minggu, 7 Maret 2021.

Tidak terasa layanan digital banking semakin membuat kaum rebahan semakin merasa santai,” tulis Diskominfo Jabar seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari akun Instagram @diskominfojabar.

Baca Juga: Minta Peka saat Ada Rampok Rumah, Said Didu: Jangan Diam Saja Agar Rumah Anda Tidak Jadi Target Rampok

Baca Juga: Moeldoko Disorot Media Asing, Ricky Kurniawan: Perpolitikan di Indonesia Menjadi Hal Hina dan Menjijikan

“Jangan terlena tetap waspada, dibalik segala kemudahan tersebut tersembunyi risiko dan kerawanan yang damage-nya(kerusakan) bukan main-main,” tambahnya.

Berikut tips cara memastikan mengamankan digital banking dari aksi penipuan dan hacker:

Pertama, waspadai Phishing hindari mengklik sembarangan link atau tautan yang mengatasnamakan pihak bank, baik itu yang dikirim melalui email ataupun pesan singkat.

Baca Juga: Ketua DPD Partai Demokrat se-Indonesia sebut KLB Langgar Hukum, AHY: Mereka Pemilik Suara yang Sah

Baca Juga: Bukan Kudeta atau Moeldoko, AHY Ungkap Masalah yang Paling Serius di Indonesia

Kedua, gunakanlan jaringan yang aman, gunakanlah perangkat dan jaringan yang terpercaya saat melakukan transaksi.

Hindari bertransaksi di komputer umum dan jaringan wifi publik.

Ketiga, laporkan anomali dan insiden, identifikasi dan laporkan segala aktifitas atau insiden yang mencurigakan untuk menghindari kerugian finansial yang berkelanjutan.

Baca Juga: Ditawari Ambil Alih Demokrat dan Gulingkan AHY, Arief Poyuono: Gatot Nurmantyo Itu Tahu Balas Budi

Baca Juga: Mantan Timses Kongres Partai Demokrat di Bandung Kecewa, Marzuki Alie: Jika Tak Arogan KLB ini Tidak Terjadi

Keempat, gunakanlah aplikasi resmi, unduh dan hanya gunakan aplikasi pada platform resmi

Kelima, kustomisasi pengamanan, gunakanlah skema keamanan yang cukup, misal pengaturan password, login, atau pembatasan transaksi yang disediakan aplikasi untuk memperkuat keamanan

Keenam, gunakanlah aplikasi keamanan tambahan, aktifkan mekanisme kunci layar otomatos , two factor authentication, firewall, antivirus, atau VPN dari sumber terpercaya.

Ketujuh, bijak bermedia sosial, hindari mengunggah data pribadi atau informasi sensitif yang berkaitan dengan data yang digunakan dalam transaksi perbankan.

***

Editor: Tita Salsabila

Tags

Terkini

Terpopuler