"Apa yang Anda lihat sekarang adalah pemboman besar-besaran di malam hari, mereka (Rusia) tidak akan datang ke kota sesering itu," ungkap Wallace, dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Mirror.
"Saya khawatir, seperti yang telah kita lihat secara tragis, mereka akan membom kota-kota menyeluruh tanpa pandang bulu di beberapa kasus," terangnya.
Sementara itu, Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky mengatakan bahwa 6.000 tentara Rusia telah tewas selama enam hari pertama perang.
Kota Kherson telah dikepung oleh pasukan Rusia dan Kremlin mengklaim telah menguasainya.
Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta Hari Ini: Reyna Kabur dari Hotel saat Nino Tertidur dan Hilang di Jalanan Lagi
Video yang dibagikan di media sosial dimaksudkan untuk menunjukkan tank-tank memenuhi jalan-jalan Kherson meskipun Pemerintah Ukraina belum mengonfirmasi bahwa mereka telah kehilangan kota tersebut.
Pasukan terjun payung Rusia turun ke kota Kharkiv belum lama ini, menyusul pemboman brutal sepanjang hari.
Sedikitnya 21 orang tewas oleh penembakan di kota Ukraian itu dengan korban terluka berjumlah 112 orang. ***