Disebut Dinosaurus Penghuni Terakhir Bumi, Fosil Megaraptor Ditemukan di Argentina

- 19 Mei 2020, 20:23 WIB
SEORANG seniman melukis dinosaurus karnivora Murusraptor barrosaensis ditemukan dalam penggalian di Argentina, yang hidup 80 juta tahun lalu selama Periode Cretaceous, dengan tinggi sekitar 6,5 meter di sekitar Patagonia, meskipun fosil satu familinya juga ditemukan di Australia dan Jepang.*
SEORANG seniman melukis dinosaurus karnivora Murusraptor barrosaensis ditemukan dalam penggalian di Argentina, yang hidup 80 juta tahun lalu selama Periode Cretaceous, dengan tinggi sekitar 6,5 meter di sekitar Patagonia, meskipun fosil satu familinya juga ditemukan di Australia dan Jepang.* / /Courtesy Jan Sovak/Handout via REUTERS

PIKIRAN RAKYAT - Ahli paleontologi dari Museum Ilmu Pengetahuan Alam Argentina pada Senin mengungkapkan bahwa pihaknya menemukan fosil megaraptor berusia 70 juta tahun.

Penemuan itu menjadikannya salah satu dinosaurus karnivora terakhir yang menghuni bumi.

Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Reuters, penemuan tersebut dilakukan di Provinsi selatan Santa Cruz pada pertengahan Maret tahun ini.

Baca Juga: Terima Total 2,1 Miliar, Baznas Kota Tasik Bagikan Bantuan Layanan Mustahik Terdampak Covid-19

Setelah mempelajari fosil, yang berukuran 10 meter, para ahli menyadari bahwa mereka sedang mengamati fosil dinosaurus predator dari akhir 'zaman dinosaurus'.

"Ini adalah peristiwa, 65 juta tahun yang lalu, ketika kepunahan terjadi, dan megaraptor baru ini, yang kami harus pelajari akan menjadi salah satu wakil terakhir dari kelompok ini," kata Fernando Novas, paleontologi yang bertanggung jawab atas proyek tersebut.

Berbeda dengan tiranosaurus, megaraptor lebih ramping dan dibuat untuk kecepatan, dengan ekor panjang yang memungkinkan mereka menjaga keseimbangan.

Baca Juga: Gempa Bumi Berkekuatan 5.2 Magnitudo Guncang Kabupaten Pangandaran, Tidak Berpotensi Tsunami

Mereka mempunyai kaki yang berotot namun memanjang untuk melangkah lebih jauh, menurut spesialis tersebut.

Halaman:

Editor: Suci Nurzannah Efendi

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x