Sementara pihak kepolisian sibuk mencari Dougie, pria kelahiran Yugoslavia tersebut sudah berhasil pergi ke daerah pantai utara Sydney dan bekerja sebagai tukang bangunan juga pesuruh.
Selama bekerja, Dougie tidak pernah membicarakan soal masa lalunya.
Dan dia juga harus bepergian ke mana-mana dengan berjalan kaki lantaran tidak bisa membuat surat izin mengemudi (SIM).
Selain tidak bisa memiliki SIM, si buronan pun sengaja tidak pernah mengunjungi dokter maupun dokter gigi selama 29 tahun terakhir.
Alasan Darko Desic harus hidup seperti orang yang sudah meninggal saja yaitu karena dirinya pernah berstatus buronan paling dicari di seluruh Australia.
Dan bahkan wajahnya terpampang jelas dalam salah satu acara kriminal paling populer di Negeri Kangguru yang berjudul Australia’s Most Wanted.
Dua puluh tahun setelah Darko Desic melarikan diri, pihak kepolisian dan badan imigrasi akhirnya menyerah dan bahkan memberikan pria yang kabur dari Yugoslavia demi menghindari wajib militer tersebut kewarganegaraan pada tahun 2008.
Dan akhirnya Dougie tiba-tiba saja kembali menyerahkan dirinya ke kantor polisi.