Network
PR TASIKMALAYA - Ajang balap paling bergengsi di seluruh dunia yakni Formula 1 (F1) membuka beasiswa bagi kelompok yang selama ini kurang terwakili.
Program Beasiswa ini dibuat pihak F1, setelah adanya laporan tentang hambatan masuk bagi orang kulit hitam oleh The Hamilton Commission.
Laporan tersebut menemukan bahwa hanya sekitar satu persen dari semua karyawan yang bekerja di F1, berasal dari latar belakang kulit hitam.
"F1 adalah olahraga global dengan penggemar di seluruh dunia," kata Stefano Domenicali, presiden dan CEO F1 sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari laman F1.
Stefano menambahkan, bahwa ini adalah komitmen F1 untuk membuat perubahan nyata dan memberikan kontribusi positif bagi dunia tempat kita tinggal.
"Kami mengambil tindakan untuk memastikan orang-orang berbakat dari kelompok yang kurang terwakili memiliki peluang terbaik untuk masuk, dan membangun karier di F1," lanjutnya.
Baca Juga: Korea Foundation Tawarkan Beasiswa Pelatihan Bahasa Korea Universitas di Korea Selama 1 Tahun
Program beasiswa ini dibiayai oleh Ketua Non-Eksekutif F1, yakni Chase Carey senilai satu juta dollar.
10 tim yang berlaga di F1 telah berkomitmen untuk memberikan kesempatan magang kepada seorang sarjana selama mereka di universitas.
Akan ada 10 sarjana teknik mesin di enam universitas, dimana lima di antaranya berada di Inggris dan satu di Italia.
Baca Juga: Beasiswa Unggulan Kemdibud 2021 Sudah Dibuka, Berikut Persyaratan dan Cara Daftarnya
Beasiswa F1 ini memberikan biaya penuh bagi mahasiswa selama kuliah dengan tunjangan hidup.
Para sarjana akan menjadi bagian dari penerimaan program sarjana September 2021 di Inggris dan Magister (Pascasarjana) di Italia.
Di Inggris, University of Cambridge, Coventry University dan Manchester Metropolitan University masing-masing mengambil satu sarjana.
Baca Juga: Kamu Lulusan SMA SMK Sederajat? Simak Informasi Beasiswa Kuliah D3 dan S1 di Jepang Tahun 2022
University of Oxford dan Strathclyde University masing-masing mengambil dua sarjana.
Terakhir, Motorvehicle University of Emilia-Romagna (MUNER) Italia mengambil tiga sarjana.
F1 juga akan membuat program magang jangka panjang untuk kelompok yang kurang terwakili dalam organisasinya pada tahun 2021 dengan fokus pada teknik mesin.
Baca Juga: Pembunuh Bayaran Beraksi dalam Gelaran Perayaan Kemenangan Italia Atas Inggris di Final Euro 2021
Juga akan ada enam program magang bagi kelompok yang kurang terwakili, dimana mereka akan ditawarkan peran di F1 pada tahun 2021 dalam jangka waktu pendek dan panjang.
Untuk info lengkap mengenai program beasiswa F1 ini, dapat dibuka melalui link f1.com/Scholarships.***
