Sebab waktu penularan penyakit malaria dan demam berdarah akan bertambah panjang seiring suhu yang makin meningkat.
Dengan lebih dari sebulan untuk penularan malaria dan empat bulan untuk demam berdarah.
Baca Juga: Tanggapi Kritik AHY Terkait Covid-19, Teddy Gusnaidi: Jokowi Mampu Hadapi Pandemi Ini
Perkiraan lamanya musim penularan malaria dan demam berdarah ini diperkirakan akan terjadi dalam waktu 50 tahun ke depan.
Menurut data Badan Kesehatan Dunia atau World Health Organization (WHO), penyakit malaria telah membunuh lebih dari 400 ribu orang setiap tahunnya.
Selain itu, kebanyakan korban nyawa dari penyakit malaria berasal dari kelompok anak-anak.
Baca Juga: Rela Nikah Siri Padahal Bambang Pamungkas Beristri, Ini Alasan Amalia Fujiawati: Enggak Cinta Banget
Pada tahun 2019 silam, lebih dari 90 persen dari 230 juta kasus penyakit malaria dunia ternyata berada di benua Afrika.
Menurut Rachel Lowe, salah satu profesor yang tergabung dalam penelitian LSHTM, angka penularan malaria di negara Eritrea, Sudan, dan Colombia mengalami peningkatan dalam beberapa tahun terakhir.
Saat ini, artemisinin masih dianggap sebagai obat terbaik untuk menyembuhkan penyakit malaria.