PR TASIKMALAYA - Kim Jong Un telah menghukum mati seorang pejabat, setelah diketahui memesan peralatan medis murah untuk membangun dan menjalankan rumah sakit.
Kim Jong Un sangat marah ketika wakil direktur di Kementerian Luar Negeri mengatur agar mengimpor mesin peralatan medis dari Tiongkok.
Menurut laporan, Kim Jong Un bersikeras bahwa peralatan medis untuk rumah sakit umum Pyongyang harus dari Eropa.
Baca Juga: Konser Solo Taemin SHINee Sukses Digelar, Album Terbarunya 'Advice' akan Rilis Sebelum Wajib Militer
Rumah sakit tersebut telah dikembangkan sejak tahun lalu tetapi belum dibuka meskipun Kim Jong Un menetapkan batas waktu sampai Oktober karena krisis Covid-19.
Dilansir Tasikmalaya.Pikiran-Rakyat.com dari mirror.co.uk, karena tidak dapat memperoleh peralatan medis yang diperlukan dari Eropa, pejabat tersebut dikatakan meminta bantuan dari Tiongkok.
Mesin medis tersebut akan dikirimkan akhir bulan ini.
Baca Juga: Aurel Kaget Lihat Anang Hermansyah Nangis Gara-Gara ini: 22 Tahun Nggak Pernah Lihat Nangis
Kim Jong Un menghadiri upacara peletakan batu pertama dirumah sakit pada Maret lalu.