PR TASIKMALAYA - Ada alasan mengapa Pangeran Harry dan Meghan Markle tak mengikuti acara peringatan kematian Pangeran Philip.
Ketidakhadiran Pangeran Harry dan Meghan Markle serta anaknya menjadi sorotan publik Inggris tak terkecuali dunia internasional.
Seperti diketahui semua Keluarga Kerajaan Inggris dan bangsawan lainnya dari seluruh Eropa berkumpul pada kemarin Selasa, 29 Maret 2022.
Seorang juru bicara memberikan pernyataan soal tidak adanya Meghan dan Harry untuk menghadiri acara tersebut, tetapi mereka menegaskan bahwa keduanya tidak akan pulang ke Inggris untuk acara tersebut.
Baca Juga: Preview A Business Proposal Episode 11: Shin Ha Ri Diusir Kakek Kang Tae Mu, Pergi untuk Kembali?
Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Express, seorang penulis buku 'Finding Freedom, Omid Scoobie menuturkan jika Pangeran Harry ingin bertemu kembali dengan neneknya Ratu Elizabeth II dalam waktu dekat.
Dalam sebuah cuitan di Twitter, ia mengatakan bahwa juru bicara Duke dan Duchess of Sussex itu menegaskan bahwa Pangeran Harry tidak akan kembali ke Inggris untuk memperingati Thanksgiving pada 29 Maret lalu.
"Namun, dia berharap untuk mengunjungi Ratu sesegera mungkin," katanya.
Disebutkan dari laman Mirror, keputusan itu mungkin dibuat karena masalah keamanan
Sebagai informasi, Duke of Sussex memiliki kasus hukum yang sedang berlangsung terkait keamanannya di Inggris.
Pangeran Harry mengambil tindakan hukum atas keputusan pada Februari 2020 yang tidak mengizinkannya membayar perlindungan polisi untuk dirinya dan keluarganya saat mengunjungi tanah Britania.
Namun, hakim Pengadilan Tinggi telah memutuskan banyak detail dalam dokumen kasus akan tetap dirahasiakan.
Seorang perwakilan hukum untuk Duke of Sussex mengatakan bahwa Pangeran Harry berada dalam risiko keamanan akibat kasus yang menimpanya.
Baca Juga: Sutradara Moon Knight Bagikan Ide untuk Crossover dengan Berbagai Superhero di MCU
"Pangeran Harry mewarisi risiko keamanan saat lahir dan seumur hidup," ucapnya.
Bukan hanya masalah keamanan, Pangeran Harry pun telah ditarget oleh neo-Nazi serta ancaman ekstremis lainnya yang dapat membahayakan suami dari Meghan Markle tersebut.
"Duke dan Duchess of Sussex secara pribadi mendanai tim keamanan swasta untuk keluarga mereka, namun keamanan itu tidak dapat meniru perlindungan polisi yang diperlukan selama berada di Inggris. Dengan tidak adanya perlindungan seperti itu, Pangeran Harry dan keluarganya tidak dapat kembali ke rumahnya. rumah," ujarnya.
Duke dan Duchess of Sussex kehilangan perlindungan polisi yang didanai pembayar pajak ketika mereka mundur dari kehidupan sebagai bangsawan yang bekerja untuk mencari gaya hidup yang lebih pribadi.
Baca Juga: Menjelang Grammy Awards, Jungkook BTS Dinyatakan Positif COVID Setelah Mendarat di Las Vegas
Pasangan itu telah pindah ke Los Angeles, California, bersama putra mereka Archie dan putri Lilibet.
Berbicara pada Express, pakar kerajaan Kinsey Schofield mengatakan jika persoalan keamanan bukan asalan Meghan dan Harry tak menghadiri acara ini.
Ia mempunyai pendapat jika cucu dari Ratu Elizabeth itu ingin permintaan keamanan yang khusus untuk mereka berdua.
Terakhir, Harry pun masih berusaha meyakinkan banyak pihak terkait masalah layanan keamanan yang ditujukan untuk mereka selama berada di Inggris.***