PR TASIKMALAYA – Kehidupan dari Ratu Elizabeth II memang tak pernah lepas dari perhatian publik.
Setelah Ratu Elizabeth II merayakan perayaan Platinum Jubilee pada, 6 Februari kemarin.
Seorang ahli menduga bahwasannya Ratu Elizabeth II sudah melupakan permasalahannya dengan Pangeran Harry dan Meghan Markle.
Ungkapan dari Dr Athur Cassidy itu berlandasan karena Ratu Elizabeth II sudah merayakan perayaan Platinum Jubilee.
Baca Juga: Ratu Elizabeth II Akan Menobatkan Camilla sebagai Permaisuri, ini Hasil Survei Masyarakat Inggris!
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Geo.TV, Athur mempertanyakan apakah Pangeran Harry dan Meghan Markle akan mendapatkan pengampunan dari Ratu Elizabeth, jika mereka menghadiri acara perayaan Platinum Jubilee itu.
Namun ia memikirkan bagaimana Ratu Elizabeth II menangani jika Pangeran Harry kembali ke Kerajaan Inggris.
“Mereka akan kembali lagi, bagaimana dia akan menanganinya?,” ucap Athur.
Baca Juga: Preview dan Link Live Streaming Borneo FC vs Persikabo 1973 Sore Ini Pukul 15.15 WIB
Sang ahli beranggapan, bahwa ia sangat yakin Ratu Elizabeth II akan memaafkan Harry dan Markle.
Karena diketahui olehnya, Ratu Elizabeth II merupakan orang yang sangat beriman terhadap tuhannya.
“Imannya pada Tuhan mendorongnya untuk memaafkan,” ujar Athur.
Baca Juga: Berikut Ini adalah Beberapa Cara untuk Meredakan Sakit Kepala!
Hal itulah yang mendasari kemungkinan Ratu Elizabeth II memaafkan Duchess dan Duke of Sussex.
“Itu juga mengapa dia mencintai etnis, Dia memeluknya, dan itulah sebabnya dia memeluk Meghan, sama seperti dia dengan Duchess of Cambridge,” ujar Athur.
Namun untuk saat ini Duchess dan Duke of Sussex harus dengan bijak mengendalikan keadaan apabila mereka kembali ke Kerajaan Inggris.
Baca Juga: 13 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Pariwisata di Bantul Tiba di Sukoharjo
“Tapi sekarang dia harus mengendalikan pikirannya dan menavigasi bagaimana dia akan merespons ketika datang ke Yobel,” kata Athur.
Athur sangat yakin bahwasannya Ratu Elizabeth II akan memberikan pengampunannya terhadap Pangeran Harry dan istrinya.
"Akankah dia mengulurkan tangan pengampunan dan berkata, 'datang dan bergabung dalam perayaan?' Saya pikir dia akan melakukannya,” ungkap Athur.***