Coba Vaksinasi Gaya Baru, Thailand Kurangi Dosis Vaksin dengan Harapan Imunitas Meningkat

21 September 2021, 11:04 WIB
Ilustrasi. Langka suplai vaksin Covid-19, Thailand coba vaksinasi gaya baru dengan dosis lebih sedikit untuk incar pencapaian imunitas yang tinggi. /Pixabay/KitzD66

PR TASIKMALAYA – Sejumlah dokter di Thailand telah sepakat untuk melakukan uji coba terhadap pemberian vaksin Covid-19 booster gaya baru.

Sebagaimana diketahui, biasanya vaksin Covid-19 langsung disuntikkan ke otot.

Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari laman Reuters, akan tetapi lewat gaya baru sebagaimana dijelaskan para dokter di Thailand pada Senin, 20 September 2021, vaksin Covid-19 booster diberikan dengan menyuntikkannya ke bawah kulit.

Baca Juga: Ramalan Zodiak 21 September 2021 Gemini, Cancer, Leo, dan Virgo: Fokus Menjaga Hati Untuknya

Otoritas kesehatan Thailand memiliki harapan bahwa dengan pemberian vaksin booster gaya baru, maka imunitas tubuh penerimanya pun bisa makin meningkat hingga ke taraf maksimal dalam menetralisir virus corona.

Selain itu, pemberian vaksin booster lewat bawah kulit juga bisa menghemat dosis yang dikeluarkan.

Menteri Kesehatan Thailand Anutin Charnvirakul mengatakan bahwa metode terbaru dari vaksinasi ini sudah dikembangkan para dokter sejak bulan lalu.

Baca Juga: Jadwal Acara Trans 7, ANTV, dan GTV 21 September 2021: Jangan Lewatkan ‘Jodoh Wasiat Bapak’

Selain itu, temuan para dokter Thailand ini nantinya akan menjadi terobosan baru dalam dunia medis lantaran didukung oleh sejumlah bukti.

Direktur Rumah Sakit Vachira, Chalermpong Sukonthaphon mengatakan bahwa rumah sakitnya sudah menerapkan metode vaksinasi gaya baru tersebut sejak Jumat minggu lalu.

Untuk tahap uji coba pertama, respon imun yang didapatkan penerima vaksin gaya baru dengan metode lama ternyata sama-sama saja.

Baca Juga: Ramalan Horoskop Cinta 21 September 2021: Kecemasan Libra Akan Hilang dan Scorpio Jangan Emosi!

Meski respon imun yang ditunjukkan ternyata sama-sama saja, metode baru rupanya betul bisa menghemat dosis vaksin booster yang dikeluarkan.

“Satu dosis vaksin booster bisa digunakan untu lima kali suntikan intradermal,” ucap Chalermpong Sukonthaphon kepada Reuters.

Rumah sakit yang dikelola Chalermpong Sukonthaphon berlokasi di Phuket, salah satu destinasi wisata terpadat di Thailand.

Baca Juga: Jadwal Acara Tv di Trans TV, MNCTV, dan TVRI 21 September 2021: Ada Film Elektra

Sehingga penduduk Phuket pun dijadikan yang paling pertama untuk menerima vaksin booster di Thailand.

Sebab Phuket sendiri sudah mulai menerima kunjungan turis asing yang sudah divaksin sejak bulan Juli kemarin.

Menurut laporan Reuters, penduduk Phuket pertama kali menerima vaksin Covid-19 Sinovac sejak bulan April.

Baca Juga: Blak-blakan! Merry Akhirnya Bongkar Rahasia Raffi Ahmad: Sering Nganterin ke Rumah Cewek

Kemudian Thailand memilih untuk memberikan vaksin booster dari merk AstraZeneca.

Metode pemberian vaksin booster berbeda merk ini belum pernah dicoba oleh negara manapun di dunia.

Otoritas kesehatan Thailand dilaporkan nekad mencoba metode vaksin Covid-19 dan booster kombinasi gegara kelangkaan suplai.

Baca Juga: Beredar Hoaks Ivan Gunawan Meninggal Dunia, Doa untuk Penyebar Berita Bohong Tuai Reaksi Netizen

Untuk vaksin AstraZeneca sendiri, Thailand diketahui memiliki izin untuk memproduksinya secara lokal.

Sejauh ini, dari sekitar 72 juta penduduk yang hidup di Thailand, baru ada 21 persen yang sudah menerima dua dosis vaksin Covid-19.***

Editor: Arman Muharam

Sumber: Reuters

Tags

Terkini

Terpopuler