Tiongkok ke AS: Katanya Peduli Umat Islam, Tapi Mengabaikan Penderitaan Rakyat Palestina

17 Mei 2021, 06:10 WIB
Juru bicara Kementerian Luar Negeri China Hua Chunying, menyentil Amerika Serikat (AS) yang mengaku peduli Islam, namun mengabaikan penderitaan Palestina. /ANTARA/HO-FMPRC

PR TASIKMALAYA – Tiongkok menyentil Amerika Serikat (AS) atas sikapnya terhadap rakyat Palestina.

Pernyataan tersebut dikatakan Tiongkok pada Jumat, 14 Mei 2021, ketika AS memblokir pertemuan Dewan Keamanan PBB untuk menangani konflik yang terjadi di antara Israel dan Palestina.

Hua Chunying selaku Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok mengatakan, AS menghalangi Dewan Keamanan untuk membahas hal yang saat ini tengah krisis.

Baca Juga: Libur Lebaran, Pemkot Bandung Masif Lakukan Rapid Test Antigen Acak di Berbagai Tempat Wisata

Hua Chunying juga menyinggung pernyataan AS, yang pernah menyatakan bahwa AS peduli dengan Hak Asasi Umat Islam.

Namun ternyata, AS saat ini justru secara terang-terangan mengabaikan penderitaan rakyat Palestina.

“Apa yang kami rasakan adalah, bahwa AS terus mengatakan bahwa mereka peduli dengan Hak Asasi Umat Islam, tetapi mengabaikan penderitaan rakyat Palestina,” ujarnya seperti yang dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari France 24 pada Jumat, 14 Mei 2021.

Baca Juga: Lalui Lebaran di Wisma Atlet bersama Fatin Sidqia, Arafah Rianti: Tak Ada Kehidupan Sepertinya di Sini

Selain itu, Hua Chunying juga mengungkit jika dahulu AS pernah menyeru kepada Inggris dan Jerman agar Tiongkok mengakhiri penindasan terhadap Muslim Uighur.

“AS harus menyadari bahwa kehidupan Muslim Palestina sama berharganya,” kata Hua Chunying.

AS yang merupakan sekutu Israel, secara terang-terangan membela negara Yahudi tersebut.

Baca Juga: Sejumlah Guru Besar Minta Hasil TWK KPK Dibatalkan, Febri Diansyah: Suara Akal Sehat

Hal tersebut terjadi sebagai tanggapan atas tembakan roket dari gerakan Islam Palestina (Hamas) yang mengendalikan Jalur Gaza.

Meski demikian, sebelumnya Presiden Joe Biden telah menyuarakan kekhawatirannya atas apa yang terjadi di Palestina.

Joe Biden mendorong Israel agar menunda penggusuran warga Palestina di Yerusalem.

Baca Juga: Ahli Paleontologi Meksiko Temukan Dinosaurus Jenis Baru, Disebut Sangat Komunikatif

Sebagaimana peristiwa tersebut menjadi pemicu kuat ketegangan yang terjadi di antara Palestina dan Israel.

Hua Chunying lebih lanjut menyatakan, bahwa pihaknya akan mendorong Dewan Keamanan untuk mengambil tindakan secepatnya.

Harapannya, tindakan yang diambil oleh Dewan Keamanan PBB dapat menjadi solusi bagi kedua negara yang tengah berseteru saat ini.***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: France 24

Tags

Terkini

Terpopuler