Berikan Penjelasan ini, Buya Yahya: Hal ini Diduga Membatalkan, Namun Tidak Membatalkan Puasa

- 5 Mei 2021, 05:00 WIB
Buya Yahya memberikan pemahaman mengenai hal-hal yang diduga bisa membatalkan puasa, damun ternyata tak membatalkan puasa.*
Buya Yahya memberikan pemahaman mengenai hal-hal yang diduga bisa membatalkan puasa, damun ternyata tak membatalkan puasa.* /Tangkap Layar YouTube/Al-Bahjah TV

Maksudnya, ketika orang berwudhu, atau melaksanakan kewajiban suami istri di malam hari, namun, belum sempat membersihkan diri karena terburu terbit fajar.

Buya Yahya menjelaskan bahwa suatu ketika Rasulullah Muhammad SAW pernah melaksanakan mandi wajib ketika waktu shubuh tiba.

Baca Juga: Ustaz Solmed Alami Masalah Ekonomi di Tengah Pandemi Covid-19, April Jasmine Nangis: Ngejalanin Bareng-bareng

Karena saat itu Rasulullah sedang memiliki hadas besar, namun, beliau tetap melaksanakan mandi wajib tersebut.

“Lalu para ulama mengartikan bahwa mandi wajib tidak membatalkan puasa (kalau dilaksanakan setelah fajar terbit),” tutur Buya Yahya.

“Terkecuali, jika ada air yang masuk lewat lubang yang lima itu, dengan catatan hal itu disengaja. Kalau tidak, maka tidak membatalkan puasa,” tuturnya menyambung.

Selain itu, Buya Yahya menerangkan bahwa berkumur dan sedikit menghirup air secara dalam lewat hidung ketika berwudhu tidak membatalkan puasa.

Baca Juga: Ditanya Hubungan Billy Syahputra dan Memes Prameswari, Ibnu Jamil: Billy Kalau Lagi Galau Sukanya Menghilang

Kembali dengan catatan, tidak dilakukan secara berlebihan, atau secukupnya.

Ketika berkumur, Buya Yahya melanjutkan, air hasil kumuran harus dibuang semuanya sehingga yang tertinggal di dalam mulut hanya nuansa dingin dari air tersebut.

Halaman:

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Youtube Al-Bahjah TV


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x