Saat mereka semua lahir, Kenjaku melakukan penyuntikan yang berisi darahnya pada 8 bersaudara tersebut. Sehingga mereka semua memiliki kemampuan manipulasi darah yang sangat luar biasa.
Namun, setelah semuanya berhasil dilahirkan. Mereka semua berhasil dirampas dan disita oleh akademi Jujutsu dan disimpan dalam cairan pembatas kutukan.
Di dalam cairan tersebut, mereka semua hanya dapat saling merasakan kehadiran satu sama lain. Membatasi banyak hal yang dapat mereka lakukan. Namun tetap membuat semuanya saling mengenal.
Dari 8 bersaudara tersebut, yang tersisa hanyalah 3 orang. Mereka adalah Choso, Kechizu, dan Eso. Namun, pada akhirnya Kechizu dan Eso dibunuh oleh Yuji dan Nobara.
Baca Juga: Bio Profil Pengguna Instagram Palestina Diterjemahkan Jadi Teroris, Meta Minta Maaf
Tersisa seorang diri, Choso langsung melakukan kerja sama dengan Kenjaku saat dirinya mulai bebas dari cairan tersebut. Namun, dia tak tahu bahwa Kenjaku adalah orang yang membuatnya dan bisa dikatakan sebagai ayahnya.
Keduanya bekerja sama dalam rangka membalas dendam pada Yuji dan Nobara yang telah membunuh Kechizu dan Eso sebelumnya.
Kemampuan Choso
Choso seringkali disebut sebagai roh setengah manusia dan setengah makhluk terkutuk. Namun, dirinya masih termasuk dalam kategori kelas khusus disebabkan kemampuannya berada di atas penyihir kelas satu.
Melalui proses penyuntikan yang dilakukan Kenjaku, Choso tak tinggal diam. Dia mengasah keterampilannya dalam memanipulasi darah selama 150 tahun lamanya.