Ternyata Alasan Ini yang Buat Posisi Lee Soo Man di SM Entertainment Menurun

- 12 Februari 2023, 17:35 WIB
Berikut alasan posisi Lee Soo Man di SM Entertainment menurun.
Berikut alasan posisi Lee Soo Man di SM Entertainment menurun. /Channel-korea.com

“Kita tidak akan mampu bersaing dengan orang lain di pasar industri ini tanpa perubahan besar. Jadi jangan terlalu terpaku oleh masa lalu dan kita harus tetap waspada akan masa depan,” lanjutnya.

Baca Juga: Buktikan Kemampuanmu! Temukan 3 Perbedaan di Antara 2 Gambar Tes IQ Ini, si Jeli Melihatnya dengan Cepat

Beberapa orang juga berpendapat bahwa ketergantungan Lee Soo Man pada pasar China, telah menciptakan opini publik yang negatif.

Dia telah memasukkan anggota China di banyak grup SM Entertainment dengan tujuan menargetkan untuk pasar China.

Namun ketika anggota China dari Super Junior dan EXO keluar dari agensi dan malah menimbulkan masalah, orang dalam perusahaan sudah mempertanyakan keefektifan memiliki anggota China, tetapi dengan keteguhan kuat dari Lee Soo Man, untungnya dia bisa menenangkan publik.

Di atas segalanya, keluhan tentang sikap Lee Soo Man yang menunjukkan posisi ambigu atas beberapa alasan dalam proses pemilihan kandidat antara Kakao dan CJ ENM untuk akuisisi tahun lalu, juga semakin meningkat.

Baca Juga: Kelemahan Persija Jakarta jadi Kunci Arema FC untuk Tumbangkan Macan Kemayoran di Laga BRI Liga 1

Alih-alih untuk pengembangan perusahaan SM Entertainment, dia dikatakan terlalu terobsesi dengan kondisi di mana sahamnya sendiri dievaluasi dengan harga tinggi.

Mengingat sebelumnya Lee Soo Man telah memimpin SM Entertainment sebagai produser eksekutif, sejak ia mendirikan perusahaan tersebut pada tahun 1995.

Setelah mengundurkan diri sebagai direktur pada tahun 2010, ia telah menerima lebih dari 20 miliar won atau setara Rp239 miliar setiap tahun dari SM Entertainment melalui produksi yang dilakukan oleh perusahaan pribadinya, Like Planning.

Halaman:

Editor: Wulandari Noor

Sumber: KBIZoom


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah