Network
PR TASIKMALAYA - Terkait pemanggilan Rizky Billar yang dijadwalkan pada hari ini, 6 Oktober 2022, suami Lesti Kejora terpantau tidak hadir di Polres Jakarta Selatan.
Pengacara Rizky Billar, Adek Erfil Manurung mengatakan bahwa psikis suami Lesti Kejora itu telah terganggu.
Sehingga Rizky Billar akan dijadwalkan kembali pada hari Kamis, 13 Oktober 2022 mendatang untuk dimintai keterangan atas dugaan Kekerasan dalam Rumah Tangga (KDRT) terhadap Lesti Kejora.
Terlepas dari itu, Adek menyebut bahwa Rizky Billar dan Lesti Kejora sudah sempat berdamai.
Baca Juga: Berstatus Sebagai Saksi, Istri dan Anak Lukas Enembe Mangkir dari Panggilan KPK
Diketahui, aktor asal Medan itu telah menjenguk sang istri yang sempat dirawat di Rumah Sakit.
"Yang jelas waktu Billar membesuk si Lesti ke rumah sakit, itu mereka manja-manjaan," kata Adek, sebagaimana dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari kanal YouTube Intens Investigasi.
Tak hanya itu, Rizky Billar juga sempat menyuapi Lesti Kejora yang terbaring lemah di Rumah Sakit itu.
"Bahkan Billar menyuapi istrinya sebagaimana mereka suami istri," katanya lagi.
Baca Juga: Tanggapan Indra Bekti Soal Kasus KDRT Lesti Kejora dan Rizky Billar: Awalnya Tidak Percaya
Oleh karena itu, Adek mengatakan bahwa masalah rumah tangga pasangan selebritas tersebut telah dibesar-besarkan.
"Bahkan mereka nggak ada masalah sebenarnya, cuma dibesar-besarkan aja," ucap Adek.
Lantas, Adek pun menjawab alasan mengapa sang pedangdut melaporkan kliennya ke polisi.
Terkait hal tersebut, Adek belum tidak dapat memberikan informasi secara pasti.
Baca Juga: Kuasa Hukum Rizky Billar Jawab Tudingan KDRT: Mereka Nggak Ada Masalah, Cuma Dibesar-besarkan Aja
Namun, Adek menduga bahwa adanya pihak ketiga yang telah mengompori Lesti Kejora untuk melaporkan sang suami.
"Waktu mereka sudah damai dan selesai, Lesti kan pergi, kami duga ada pihak ketiga yang mengompori agar dilaporkan aja, supaya ada efek jera," kata Adek.
Terlepas dari itu, Adek mengatakan bahwa adanya upaya damai antara Rizky Billar dan Lesti Kejora.
"Upaya damai ada," tutur Adek.***
