Network
PR TASIKMALAYA - Seorang teman dekat Tangmo Nida telah mengecam manajer sang artis.
Kecaman tersebut karena manajer Tangmo Nida dinilai telah mendistorsi fakta seputar kematian sang artis.
Surattanawee "Bow TK" Suviporn, mantan penyanyi dengan grup pop Triumphs Kingdom, memberikan pernyataan saksi kepada penyelidik polisi pada Kamis Malam atas kematian Tangmo Nida.
Bintang program televisi Tangmo Nida yang berusia 37 tahun menghilang dari speed boat.
Baca Juga: Poster A Business Proposal Disebut Aneh, Fans Buat Banyak Teori hingga Ramal Akhir Cerita
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Chiang Rai Times, Tangmo Nida jatuh dari speed boat ke sungai Chao Phraya pada kamis pekan lalu dan ditemukan tewas 38 jam kemudian.
Dalam wawancara dengan wartawan, Surattanawee berbicara tentang pertemuan yang dilakukannya dengan Idsarin "Gatick" Juthasuksawat di NBC Boat Club.
Pertemuan itu terjadi di mana speed boat disimpan di provinsi Nonthaburi, tepat setelah tragedi yang terjadi pada 24 Februari, seperti yang terlihat pada rekaman kamera keamanan CCTV.
Manajer dari Tangmo Nida, yakni Gatick adalah salah satu dari lima penumpang di speed boat ketika bintang program televisi itu diduga jatuh dari kapal ke Sungai Chao Phraya.
Baca Juga: Akankah Ada Free Guy 2? Ini Kata Presiden 20th Century Studios
Surattanawee mengaku ingin menunggu Idsarin berbicara lebih dulu, sehingga dia memecah kesunyian.
Dia mengatakan pernaytaan manajer Nida tidak sesuai dengan apa yang dia dengar.
Surattanawawee berteman dengan Tangmo Nida dan Gatick.
Menurut Surattanawee, fakta seputar tragedi itu telah dipelintir.
Dia mengatakan kepada wartawan bahwa sekitar tengah malam dia tiba di klub perahu, tempat speed boat berlabuh.
Dia berkata, ketika dia bertemu semua orang ada keheningan yang tertegun.
Setelah menemani Idsarin ke kantor polisi, dia mengantar manajer bintang itu ke rumahnya.
Dia menghabiskan sekitar satu jam dan manajer Tangmo Nida di dalam mobil.
Baca Juga: Simak! Daftar Idola K-Pop yang Lahir di Bulan Maret, Ada Lisa BLACKPINK hingga Irene Red Velvet
Namun, dia menolak untuk mengungkapkan apa yang mereka diskusikan.
Setelah mendengar apa yang dikatakan manager Tangmo Nida tentang insiden itu, Surattanawee mengatakan dia menjadi marah.
Keesokan harinya, Idsarin menghubunginya melalui telepon dan meminta maaf karena telah membuat masalah.
Dalam bahasa Inggris, dia mengatakan kepada Ms. Idsarin, "Kebenaran akan membebaskan Anda," ujarnya.
Baca Juga: Update Kasus Tangmo: Polisi Selidiki Suara Misterius Seorang Pria saat Bukti Baru Terungkap
Surattanawee juga berbicara tentang hubungannya dengan 'Benz'.
'Benz' adalah Darinrat Meenavanich, seorang penyanyi yang menikah dengan Tanupat 'Por' Lerttaweewit, pemilik speed boat.
Menurut Surattanawee mereka adalah sepupu.
Ayah Benz adalah kakak laki-laki ibunya, katanya. Sang ibu kemudian menikah dengan seorang petugas polisi setelah orang tuanya berpisah.
Baca Juga: Jennie BLACKPINK Pamerkan Tarian Lagu Red Velvet, Ungkap Hubungannya dengan Irene
Speed boat, yang melakukan perjalanan dari Jembatan Krung Thon di Bangkok ke Jembatan Rama VII di Nonthaburi, memiliki enam orang di dalamnya, termasuk Tangmo Nida.
Sekitar pukul 22.00 pada 24 Februari 2022, dia jatuh dari kapal di dekat dermaga Pibul 1 di Nonthaburi.***
