Sempat Heran, Megawati Meminta Dengarkan Lagu Didi Kempot Sebelum Sang Legenda Wafat

- 5 Mei 2020, 14:26 WIB
KETUA Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.*
KETUA Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.* /ANTARA/

PIKIRAN RAKYAT - Bepulangnya maestro Indonesia, Didi Kempot ke pangkuan Tuhan Yang Maha Esa, membuat sebagian tokoh ikut berduka cita.

Hal ini juga dirasakan oleh Ketua Umum DPP PDI Megawati Soekarnoputri, yang diungkapkan oleh Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto melalui penyataan tertulisnya.

Hasto saat itu mendapat kabar bahwa Didi Kempot telah meninggal, dan langsung memberitahukannya pada Megawati.

Baca Juga: Cek Fakta: Beredar Video Kemunculan Bintang Tsuraya Penanda Akhir Wabah, Ini Faktanya

"Begitu mendapat kabar yang mengejutkan ini, saya langsung melaporkan kepada Ibu Megawati Soekarnoputri. Beliau menyampaikan dukacita mendalam dan mendoakan almarhum semoga husnulkhatimah," ujat Hasno.

Hasto mengakui bahwa Didi Kempot dekat dengan kader PDI selain dengan dekat dengan rakyat-rakyatnya.

Lagu yang diangkat oleh Didi Kempot juga ia katakan selamu mengangkat kerakyatan, problematika, mimpi, dan sekaligus harapan rakyat dalam bahasa sehari-hari.

"Tidak heran, puncak karyanya melalui lagu Ambyar, yang begitu artikulatif dan membumi, Didi Kempot sampia mendapat julukan The Godfather of Broken Heart," ujarnya dikutip dari Kantor Berita Antara.

Baca Juga: Dapat Firasat, Via Vallen Sebut Didi Kempot Tak Seperti Biasanya Semalam Sebelum Wafat

Menurut Hasto, di mata PDI Perjuangan, almarhum Didi Kempot dikenal sebagai Bon Jovi from Java di Suriname.

Karena mampu menggelorakan semangat Indonesia yang berkepribadian dalam kebudayaan.

Namun ada hal yang mengherankan sebelum meninggalnya Didi Kempot.

Ia mengatakan bahwa Megawati, meminta diputarkan lagu-lagu dari Didi kempot selama dua hari berturut-turut.

Baca Juga: Bantu Siswa dan Jompo, 200 Paket Sembako Dibagikan SMAN 1 Taraju

"Yang mengherankan, pada tanggal 21 April 2020, Ibu Mega meminta kepada saya untuk mengumpulkan lagu-lagu Didi Kempot, dan secara khusus lagu-lagu yang dinyanyikan almarhum pada saat pembukaan Rakernas I PDI Perjuangan, 10 Januari 2020," ujar Hasto.

Di akhir, Hasto yang ikut berduka cita mengucapkan selamat jalan untuk maestro yang memiliki tempat spesial di hati rakyat Indonesia.***

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x