Network
PR TASIKMALAYA - Spider-Man telah membintangi tujuh film di empat seri yang berbeda dalam Web-slinger Marvel.
Spider-Man dalam Marvel menjadi properti film paling populer saat ini, hingga menguntungkan bagi Hollywood.
Pasalnya, Spider-Man alias si penjelajah dinding tampaknya berangkat dari beberapa serial dan film TV yang dibintangi Nicholas Hammond.
Spider-Man: The Animated Series kini telah dibawa dalam versi Spider-Man ke layar lebar.
Baca Juga: Tes Kepribadian: Sifatmu Akan Terungkap dari Tebakan Berikut, Siapa yang Paling Bodoh di Gambar Ini?
Kemudian, trilogi Spider-Man yang disutradarai oleh Sam Raimi membawa perbedaan industri kreatif pada akhir dekade ini.
Pasalnya, Sony membuat ulang karakter dalam duologi memecah belah Marc Webb, yang menggantikan peran Tobey Maguire oleh Andrew Garfield.
Namun, Marvel Studios bergabung dengan membawa Jon Watts di kursi sutradara dalam mengawasi Spider-Man yang diperankan oleh Tom Holland.
Oleh karena itu, inilah 9 peringkat film Spider-Man, seperti yang dikutip oleh PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari laman Screen Rant pada Minggu, 19 Desember 2021.
Baca Juga: Spoiler Ikatan Cinta Malam Ini, 19 Desember 2021: Al Curiga dengan Rendy?
9. Spider-Man 3 (2007)
Masih diejek lebih dari sepuluh tahun kemudian, Spider-Man 3 Sam Raimi masih yang terlemah dari banyak Spidey. Ditetapkan setahun setelah Spider-Man 2, situasinya terlihat sangat positif bagi Peter Parker yang diperankan oleh Tobey Maguire.
Dia akhirnya menyeimbangkan tugas superhero di samping karirnya, dan dia berencana untuk melamar pacarnya, Mary Jane Watson (Kirsten Dunst).
Tapi harmoni ini segera hancur oleh ancaman Goblin Baru (James Franco), Sandman (Gereja Thomas Haden), dan symbiote hitam tertentu dari luar angkasa.
Baca Juga: Refly Harun Sebut Firli Bahuri Seharusnya Mundur Sebagai Jenderal: Karena...
8. The Amazing Spider-Man 2 (2014)
The Amazing Spider-Man 2 dirilis tujuh tahun setelah Spider-Man 3. Terlepas dari perbedaan waktu ini dan reaksi yang diterima film Raimi, film ini mengulangi banyak kegagalan Spider-Man 3.
Upaya kedua Marc Webb untuk mengadaptasi Spider-Man melihat pertengkaran Andrew Garfield dengan Electro (Jamie Foxx), kegelapan menyebar dari Oscorp dan Harry Osborn (Dane DeHaan), bersama dengan misteri kematian orang tuanya, ketika mencoba untuk memperbaiki.
7. The Amazing Spider-Man (2012)
Baca Juga: Tes Kepribadian: Kepingan Salju Mana yang Anda Pilih? Ungkap Karakter Menarik Dalam Diri Anda
Meskipun tidak diterima dengan hangat seperti pendahulunya, Spider-Man 3 menghasilkan begitu banyak uang sehingga rencana untuk dua sekuel lagi dimulai dengan sungguh-sungguh.
Pemeran asli akan kembali, bersama dengan sutradara Sam Raimi, yang kecewa dengan bagaimana Spider-Man 3 berubah dan berencana untuk mengembalikan kejayaan serial tersebut.
Namun pada tahun 2010, Raimi meninggalkan proyek tersebut, dengan mengatakan bahwa dia tidak dapat menghasilkan film berkualitas dalam jadwal produksi yang ketat dari Sony.
6. Spider-Man: Far From Home (2019)
Baca Juga: Ramalan Tahun 2022, Furi Harun Peringatkan Orang Harus Eling dan Waspada, Ada Apa?
Meskipun dunia menekan Spider-Man untuk menjadi pahlawan utamanya, Peter Parker menginginkan yang sebaliknya.
Setelah Spidey dihancurkan oleh Thanos (Josh Brolin) di Avengers: Infinity War dan kehilangan mentor tercinta tak lama setelah dia dibangkitkan di Avengers: Endgame.
Lebih lanjut, Peter tidak menginginkan apa pun selain liburan musim panas yang santai bersama teman-teman sekelasnya di Eropa. Tapi mata-mata super Nick Fury (Samuel L. Jackson) punya ide lain.
Ancaman baru dan berbahaya telah muncul, dan untuk melawannya, Fury harus memasangkan pahlawan super yang enggan dengan Mysterio (Jake Gyllenhaal) yang penuh teka-teki.
Baca Juga: 3 Makanan di Drama Korea yang Bikin Sehat, Salah Satunya Sangat Familiar
5. Spider-Man: Homecoming (2017)
Penerimaan yang mengecewakan dari Amazing Spider-Man 2 mendorong Sony untuk memikirkan kembali strategi semesta bersama mereka.
Pada akhirnya, Sony bermitra dengan Marvel Studios untuk berbagi Spider-Man.
Sony masih mempertahankan hak film karakter dan memproduksi setiap film baru, tetapi Marvel secara kreatif mendikte waralaba Spidey dan dapat menggunakannya dalam film mereka sendiri.
Baca Juga: 3 Zodiak Ini Memiliki Minggu Berat Mulai 20 Desember 2021, dari Leo hingga Pisces
4. Spider-Man: No Way Home (2021)
Setelah adegan pasca-kredit yang mengejutkan dari Far From Home, kehidupan Peter tidak pernah lebih stres atau di bawah pengawasan seperti itu.
Kecewa dengan dampak kehidupan gandanya terhadap orang yang dicintainya, dan putus asa untuk mendapatkan kembali privasi dan kontrol, Peter mencari Doctor Strange (Benedict Cumberbatch) untuk obat ajaib.
Tetapi ketika keragu-raguan Peter secara tidak sengaja menyebabkan misfire misfire, multiverse terbuka, dan Spidey mendapatkan jauh lebih banyak daripada yang dia harapkan.
3. Spider-Man (2002)
Setelah Blade dan X-Men mulai membawa pahlawan super ke pengakuan yang lebih luas, Spider-Man Sam Raimi tiba dan mengukuhkan tempat mereka dalam budaya pop.
Spider-Man film live-action di timeline mengatur bar untuk entri nanti.
Film ini dengan cepat memecahkan rekor, menjadi film terbesar tahun 2002, dan dinobatkan sebagai salah satu film superhero paling dihormati sepanjang masa.
Baca Juga: Prediksi Milan vs Napoli Malam Ini, Bisakah Rossoneri Dekati Inter Milan?
Sekarang mungkin sudah hampir dua dekade, tetapi masih jelas keberhasilan ini – dan pujian bahwa Spider-Manterus menerima – memang layak.
2. Spider-Man 2 (2004)
Spider-Man 2 bukan hanya salah satu film Spider-Man terbaik, ini juga salah satu film superhero terhebat sepanjang masa.
Selain itu, fakta bahwa sutradara Sam Raimi berhasil memperbaiki Spider-Man juga bukan prestasi yang berarti.
Baca Juga: Tes Kepribadian: Pilih Gambar Mana yang Paling Menarik, Terima Pesan untuk Pahami Karakter Anda
Dua tahun setelah kematian Paman Ben (Cliff Robertson) dan Peter Parker (Tobey Maguire) telah menepati sumpahnya untuk memerangi kejahatan.
New York mungkin lebih aman, tetapi kehidupan pribadinya berantakan.
Dia berjuang di perguruan tinggi, hampir bangkrut, dan dipaksa untuk menyaksikan Mary Jane (Kirsten Dunst) bersiap untuk menikah dengan pria lain.
Dan situasi berubah dari buruk menjadi lebih buruk ketika mentor baru Peter, Otto Octavius, menjadi Doctor Octopus.
Baca Juga: Getafe vs Osasuna di La Liga: Link Live Streaming, Prediksi, Berita Pemain
1. Spider-Man: Into The Spider-Verse (2018)
Ini mungkin salah satu entri terbaru dalam daftar ini, tetapi sudah jelas bahwa Spider-Man: Into the Spider-Verse adalah salah satu yang terbaik sepanjang masa.
Ketika genre film buku komik yang terus berkembang semakin beragam, risiko kelelahan pahlawan super yang akhirnya muncul semakin besar, hanya ada beberapa kali penonton ingin menonton karakter menerima kekuatan mereka dan menyelamatkan hari, setelah semua.
Namun, dengan menggali potensi realitas alternatif yang sebelumnya belum dimanfaatkan, Sony menantang peluang tersebut.
Baca Juga: Sinopsis 3 Drakor yang Kurang Dapatkan Sorotan pada 2021 dan Butuh Lebih Banyak Cinta dari Penggemar
Sutradara Bob Persichetti, Peter Ramsey, dan Rodney Rothman telah menghasilkan film yang menyentuh dan inovatif yang menghidupkan kembali Spider-Man, dan rekan-rekannya sesama tentara salib berjubah.***
