Network
PR TASIKMALAYA - Kehidupan seorang idola KPop sering terlihat menyenangkan dan dikelilingi popularitas.
Namun kenyataannya, idola KPop seringkali berbagi soal perjuangan mereka dari jadwal yang panjang, ekspektasi yang tinggi, dan banyaknya tekanan.
Selain itu, kebanyakan para idola KPop yang memulai karier mereka sejak mereka masih di usia yang sangat muda.
Untuk alasan ini, banyak netizen yang khawatir melihat trainee yang mulai pada usia yang sangat muda.
Mantan trainee JYP Entertainment Kimberley Chen berbagi pengalamannya memulai bisnis di usia yang masih muda.
Belum lama ini, mantan trainee muncul di The KK Show dan berbicara tentang waktu yang seseorang habiskan untuk menjadi idola dan pengalamannya saat menjadi trainee di bawah JYP.
Baca Juga: Rayakan Hari Ayah Nasional, Lesti Kejora Unggah Foto ini Bersama Endang Mulyana: Happy Father’s Day
Selama wawancara, dia berbicara tentang saat dia pertama kali mengikuti audisi untuk perusahaan ketika dia berusia sepuluh tahun.
Ia dibesarkan di Australia, Kimberley berada di Singapura ketika dia mengikuti audisi untuk JYP.
Setelah membuat JYP kagum, perusahaan ingin dia melakukan perjalanan ke Korea untuk berlatih dengan benar.
Baca Juga: Jadwal Bioskop Trans TV 12-14 November 2021: Ada Film Wind River hingga Batman Returns
Secara khusus, dia menjelaskan proses pemikiran di balik keputusan untuk memulai pelatihannya di usia muda.
“Mereka berpikir bahwa, karena saya belum mencapai pubertas dan belum menstruasi, itu akan menjadi waktu terbaik,” kata Kimberly Chen dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Koreaboo.
Kimberley juga menjelaskan bahwa proses pemikiran ini terkait dengan gagasan standar kecantikan tertentu di Korea mengenai berat badan dan bentuk tubuh.
Baca Juga: Jadwal Bioskop Trans TV 12-14 November 2021: Ada Film Wind River hingga Batman Returns
“Setelah Anda mencapai pubertas, Anda menjadi lebih gemuk, dan Anda mungkin mendapatkan payudara. Anda tahu, ketika Anda mendapatkan menstruasi, Anda jelas menjadi lebih feminim,” katanya.
Kemudian, Kimberley menambahkan bahwa perusahaan berpikir bahwa jika dia dilatih lebih awal, mereka akan dapat mengontrol perubahan yang kadang-kadang dapat terjadi selama masa pubertas.
Hal itu juga termasuk memperhatikan asupan untuk tubuh Anda.
“Jadi ketika Anda beralih dari tubuh gadis kecil ke tubuh gadis besar. Saya tidak kurus secara alami, jadi saya menjadi sedikit lebih gemuk. Berat badan saya bertambah banyak,” ujarnya.
Baca Juga: Keunikan Kelahiran Anak Kedua Arief Muhammad, Tipang: Serumah Positif Covid, Aku Positif Hamil
“Jadi pada saat itu, mereka pikir mereka perlu merekrut seseorang sebelum seseorang menambah berat badan sehingga mereka dapat membantu orang tersebut tidak [menjadi terlalu besar],” lanjutnya.
Dia juga menunjukkan bahwa, selama audisinya, staf JYP menanyakan serangkaian pertanyaan.
Mereka tampaknya mengisyaratkan bahwa gagasan tentang dirinya yang pra-pubertas ini juga merupakan prospek yang menarik untuk menjadikannya sebagai trainee.
Namun, itu adalah pertanyaan yang sangat rinci dan mengganggu untuk diberikan selama audisi untuk seseorang yang begitu muda.
Baca Juga: Permendikbud Resmi Diluncurkan, Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Menyentuh untuk Ketiga Putrinya
Terlepas dari semua pertanyaan ini, Kimberley menambahkan bahwa mereka akhirnya menawarkannya kesempatan untuk berlatih bersama mereka dengan syarat dia pergi ke Korea bersama mereka.
Namun, ini adalah sesuatu yang tidak disetujui orang tuanya karena usianya yang masih muda.
“Mereka ingin saya pergi ke Korea dan tidak mengizinkan orang tua saya pergi bersama saya. Mereka ingin aku pergi sendiri. Orang tua saya sangat protektif, dan mereka seperti, 'Tidak, tidak mungkin,'" katanya.
Baca Juga: Cara Membuat Akta Kelahiran untuk Orang Dewasa, Siapkan Kelengkapan Dokumen Berikut!
Meskipun dia akhirnya berlatih di JYP, dia tidak memulai sampai dia berusia 13 tahun. Alih-alih pergi ke Korea, dia pergi ke Amerika, di mana dia berlatih sampai dia berusia 15 tahun.
Namun, bahkan untuk seseorang yang semuda itu, itu akan sangat menakutkan.
Secara khusus, gagasan bahwa JYP dan perusahaan K-Pop lainnya akan dengan sengaja memilih trainee muda untuk memengaruhi pertumbuhan mereka agar sesuai dengan standar kecantikan Korea tampaknya tidak pernah terdengar.
Namun, ini menunjukkan sejauh mana agensi akan memastikan bahwa mereka memilih orang-orang dengan peluang sukses terbaik dan sesuai dengan harapan mereka.***
