Network
PR TASIKMALAYA – Rumor kurang enak didengar baru-baru ini menerpa nama Justin Bieber.
Justin Bieber diisukan mengalami bangkrut hingga nekat berjualan ganja.
Padahal, harta yang berhasil dikumpulkan Justin Bieber pada tahun ini ditaksir sudah mencapai 285 juta Dolar (sekitar Rp4 triliun).
Lantas benarkah penyanyi berusia 27 tahun tersebut kini mendadak bangkrut lalu beralih profesi menjadi penjual ganja?
Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari laman Cheat Sheet, memang benar bahwa Justin Bieber baru saja mengembangkan bisnisnya.
Yaitu dengan resmi menjadi penjual ganja di tanggal 4 Oktober kemarin.
Baca Juga: Sule dan Nathalie Holscher Gelar Acara 7 Bulanan Kehamilan, Rizky Febian: Cuma Kasihan Putri...
Akan tetapi tidak benar bahwa Justin Bieber jadi penjual ganja gegara bangkrut.
Melainkan bisnis yang tercatat legal di Amerika Serikat tersebut, merupakan proyek kolaborasi antara Justin Bieber dengan perusahaan bernama Palms.
Palms kabarnya jadi tertarik untuk bekerja sama dengan Justin Bieber usai penyanyi tersebut merilis lagu berjudul Peaches di tanggal 19 Maret 2021.
Baca Juga: Hasil QF Thomas Cup 2021: Sukses Balas Dendam, Ginting Tumbangkan Wakil Malaysia
Begitu dirilis, ‘Peaches’ langsung merajai tangga lagu Billboard 100.
‘Peaches’ sendiri merupakan track ke-5 dalam album Justin Bieber yang berjudul Justice.
Tidak sendiri, ‘Peaches’ dibawakan sembari berkolaborasi dengan Daniel Caesar dan Giveon.
Di dalam lirik lagu Peaches, Justin Bieber kabarnya menceritakan kisah pernikahannya yang sangat bahagia dengan sang istri, Hailey Bieber.
“Aku mendapatkan peaches dari Georgia, aku mendapatkan ganja dari California,” tulis Justin Bieber sebagai lirik lagu Peaches yang diduga menggambarkan kehidupan pernikahannya dengan Hailey Bieber.
Gegara urusan ganja dari California ini disinggung, perusahaan Palms yang bergerak di bidang industri cannabis serta berbasis di California pun jadi sengaja mengajak Justin Bieber berkolaborasi.
Baca Juga: Beri Komentar Mengejutkan terkait Kasus Baim Wong dan Kakek Suhud, Deddy Corbuzier: Dua-duanya Salah
“Aku penggemar Palms dan mereka adalah perusahaan yang membuat cannabis jadi terjangkau. Aku ingin memastikan untuk mengerjakan sesuatu sepenuh hati dan kurasa Peaches merupakan awal yang baik,” ucap Justin Bieber soal proyek kerja samanya dengan Palms.
Dari hasil penjualan produk kolaborasinya bersama Palms, Justin Bieber siap berdonasi ke yayasan amal.
Termasuk Veterans Walk and Talk yang bergerak di bidang advokasi, penggunaan mariyuana sebagai obat terapi untuk komunitas veteran perang.
Dan Justin Bieber juga akan menyumbangkan hasil penjualan ke Last Prisoner Project, lembaga yang mengusahakan reformasi keadilan akan kepemilikan juga penggunaan ganja untuk kasus-kasus tertentu seperti misalnya sebagai obat penahan sakit.***
