Network
PR TASIKMALAYA - "Shang-Chi and the Legend of the Ten Rings" akan menjadi film superhero Asia pertama dalam Marvel Cinematic Universe (MCU).
Film "Shang-Chi and the Legend of the Ten Rings" dari Marvel ini dijadwalkan rilis pada bulan September mendatang di seluruh dunia.
Namun, proses syuting film "Shang-Chi and the Legend of the Ten Rings" tidak semulus yang diperkirakan bahkan hampir gagal.
Baca Juga: Sambil Berurai Air Mata, Manager Ungkap Permintaan Terakhir Ibunda Amanda Manopo: Aku Udah Feeling..
Belum lama ini, Marvel baru saja merilis film superhero wanita yakni "Black Widow" pada 9 Juli 2021 lalu.
Di samping itu, sederet film juga telah siap untuk dirilis, salah satunya "Shang-Chi and the Legend of the Ten Rings".
Tetapi Simu Liu, bintang utama film tersebut yang berperan sebagai Shang-Chi, mengatakan bahwa film ini nyaris gagal.
Baca Juga: Bahas Dampak Covid-19, Sandra Dewi: Sebelum Pandemi, Kita Pasti ke Mall Jam 10 Pagi
Sebelumnya di tahun 2020 produksi film Shang-Chi sempat dihentikan selama beberapa bulan di tengah pandemi Covid-19.
Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Screen Rant, hal itu pun berdampak sangat buruk terhadap pembuatan film.
Seperti banyak proyek Marvel lainnya, film "Shang-Chi and the Legend of the Ten Rings" mengalami pengunduran tanggal rilis hingga beberapa kali.
Awalnya, film yang dibintangi oleh banyak aktor Asia itu dijadwalkan rilis pada 9 Juli 2021, tetapi akhirnya diundur hingga 3 September.
Jalan menuju perilisan film "Shang-Chi and the Legend of the Ten Rings" diakui para kru dan aktornya tidak mudah.
Selain itu, mereka juga meragukan bila proses produksi film ini akan mencapai garis finish mengingat lokasi syuting yang ditutup selama empat bulan.
Dibuat di Australia, Sim Liu mengatakan bahwa produksi film ini merupakan perjuangan panjang.
Hal ini terutama karena mereka menanti konfirmasi dari para pejabat Australia untuk mengizinkan dimulainya kembali proses syuting.
"Kami syuting di Sydney selama 13-14 bulan, kami tutup selama empat bulan ketika seluruh dunia tutup," tutur Sim Liu.
Baca Juga: Tes Kepribadian Berikut Ini Bantu Memahami Lebih Baik Lingkungan Pekerjaan Saat Ini
"Ada saat di mana kami tidak yakin apakah kami akan mampu menyelesaikannya," katanya.
Namun kini ia mengaku lega karena film "Shang-Chi and the Legend of the Ten Rings" telah siap untuk disaksikan para penggemar di seluruh dunia.
"Sungguh perasaan yang luar biasa mengetahui kami berhasil dan film ini siap untuk ditonton orang-orang," ujarnya.
Baca Juga: Update Badminton Olimpiade Tokyo 2020: Kevin Sanjaya/Marcus Gideon Duduki Puncak Klasemen!
Seperti yang diketahui, "Shang-Chi and the Legend of the Ten Rings" bukanlah satu-satunya film MCU yang menghadapi masa depan tidak pasti akibat pandemi Covid-19.
Di sisi lain, Marvel juga ingin menghindari perilisan film di Disney+, misalnya film "Black Widow".
"Black Widow" awalnya akan dirilis pada Mei 2020, kemudian ditunda hingga Mei 2021.
Pada akhirnya, film yang dibintangi Scarlett Johansson itu dirilis di bulan Juli 2021 di bioskop dan di Disney+.***
