Jackie Chan Akui Ingin Bergabung dengan Partai Komunis Tiongkok, Namun Diolok Warganet

- 15 Juli 2021, 16:28 WIB
Jackie Chan menyatakan ketertarikannya terhadap partai komunis yang berkuasa di Tiongkok.
Jackie Chan menyatakan ketertarikannya terhadap partai komunis yang berkuasa di Tiongkok. /Instagram.com/@jackiechan

 

PR TASIKMALAYA - Bintang seni bela diri asal Hong Kong, Jackie Chan mengaku ingin bergabung dengan Partai Komunis Tiongkok (CPC).

Jackie Chan mengatakan keinginannya untuk menjadi anggota Partai Komunis Tiongkok saat berbicara tentang pidato Presiden Tiongkok, Xi Jinping.

Ketertarikannya terhadap Partai Komunis Tiongkok itu diungkapkan Jackie Chan pada Kamis lalu, 8 Juli 2021, dalam acara China Film Association.

Baca Juga: Keluarga Ayu Ting Ting Sempat Diisukan Pelit, Ayah Rozak Bantah dengan Bantu UMKM: Pastinya!

Sedangkan pidato tersebut disampaikan Presiden Xi Jinping dalam acara perayaan seratus tahun Partai Komunis Tiongkok pada 1 Juli 2021.

Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari South China Morning Post, Jackie Chan mengungkapkan kekagumannya terhadap partai yang berkuasa itu.

Aktor pemeran Mr. Han di film "Karate Kid" itu menyatakan dukungannya untuk partai politik tersebut.

Baca Juga: F1 Membuka Program Beasiswa dan Magang Bagi Kelompok yang Kurang Terwakili 

Selama berada di luar negeri, Jackie Chan mengatakan bahwa dia sering menunjukkan rasa bangganya menjadi orang Tiongkok. 

Namun, sejumlah warganet Tiongkok di sosial media berpendapat bahwa aktor berusia 67 tahun itu tidak akan diterima.

Penyebabnya karena sejarah sang aktor yang pernah berselingkuh dari istrinya serta putranya yang sempat terlibat narkoba.

Baca Juga: Link Live Streaming dan Sinopsis Putri untuk Pangeran Kamis, 15 Juli 2021: Oma Soraya Berpikir Ini 

Menurut beberapa warganet Tiongkok, dua alasan tersebut akan membuat Jackie Chan ditolak masuk dalam keanggotaan partai.

“Saya iri karena Anda sekalian adalah anggota Partai Komunis, saya pikir Partai Komunis itu hebat," tutur sang aktor.

"Apa yang dikatakan Partai Komunis, apa yang mereka janjikan, akan selalu terwujud dalam beberapa dekade,” katanya.

Baca Juga: Kementan Jadi Instansi Paling Diminati, Formasi Jabatan CPNS Ini Bisa Diisi Penyandang Disabilitas 

“Saya ingin menjadi anggota Partai Komunis, terima kasih,” imbuhnya.

Namun, pengakuannya dengan cepat memicu olok-olok warganet di Weibo, situs jejaring sosial Tiongkok, yang menyebut bahwa ia tidak pantas bergabung dengan partai.

"Saya tidak meragukan patriotisme dan profesionalismenya, tetapi gaya hidupnya. Anggota partai kami perlu memberi contoh positif," tulis salah seorang warganet.

 Baca Juga: Tes Kepribadian: Apa yang Pertama Dilihat? Hal ini Ungkap Cara Menangani Masalah Anda

"Dia mungkin tidak serius, dia hanya sedang berakting dalam kesempatan yang berbeda," ujar warganet lain.

Sementara para penggemarnya dari luar Tiongkok menduga pernyataannya itu hanyalah untuk menyenangkan Beijing sehingga ia bisa terus mempromosikan filmnya di Tiongkok.

Aktor film "Rush Hour" itu juga merupakan anggota Konferensi Konsultatif Politik Rakyat Tiongkok.

Baca Juga: Sebut Ayu Ting Ting Akan Kecewa dalam Waktu Dekat, Robby Purba: Dia Orang Kepercayaan 

Konferensi Konsultatif Politik Rakyat Tiongkok adalah badan penasihat legislatif besar di Beijing yang dibentuk dari anggota Partai Komunis.

Pada tanggal 1 Juli, Jackie Chan hadir dalam acara perayaan seratus tahun Partai Komunis.

Dalam acara yang diselenggarakan di stadion Bird’s Nest National itu, ia menyanyikan lagu klasik patriotik "Defending the Yellow River".***

Editor: Asri Sulistyowati

Sumber: South China Morning Post


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x