Sebut K-Pop sebagai 'Kanker Ganas', Kim Jong Un Ancam 15 Tahun Kerja Paksa bagi Warganya yang Menyukai K-Pop

- 12 Juni 2021, 13:20 WIB
 K-Pop merupakan jenis musik asal Korea Selatan yang popularitasnya, namun justru dikecam Korea Utara yang dipimpin oleh Kim Jong Un.
K-Pop merupakan jenis musik asal Korea Selatan yang popularitasnya, namun justru dikecam Korea Utara yang dipimpin oleh Kim Jong Un. /KCNA/FILE PHOTO VIA REUTERS

PR TASIKMALAYA - K-Pop merupakan jenis musik asal Korea Selatan yang popularitasnya kian meningkat selama satu dekade ini.

Meski disukai oleh jutaan warga di seluruh dunia, daya tarik K-Pop rupanya tidak berlaku bagi Korea Utara yang dipimpin oleh Kim Jong Un.

Terutama bagi Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un, yang telah mengecam budaya K-Pop Korea Selatan itu.

Baca Juga: Luna Maya Akhirnya Tanggapi Isu Terkait Kartika Putri: Saya Sama Sekali Tidak Tersinggung

Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Mothership, Kim Jong Un bahkan menyebut K-Pop sebagai 'kanker ganas'.

Media pemerintah Korea Utara memperingatkan bahwa K-pop akan membuat negara itu hancur layaknya dinding yang lembab.

Selain itu juga bisa merusak cara berpakaian, gaya rambut, ucapan, dan perilaku anak-anak muda Korea Utara.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Topeng yang Anda Pilih Akan Mengungkapkan Rahasia Besar Anda

Saat ini, pengaruh K-pop terlihat jelas telah menembus Korea Utara dengan pilihan bahasa baru yang digunakan warganya.

Halaman:

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Mothership


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x