Network
PR TASIKMALAYA - Masih dalam suasana kesedihan, Atta Halilintar ungkap bahwa dirinya sudah miliki firasat sebelum kehilangan calon buah hatinya bersama Aurel Hermansyah.
Firasat tersebut diceritakan Atta Halilintar dalam sebuah video yang diunggah oleh kanal Youtube Intens Investigasi yang dibagikan pada Kamis, 20 Mei 2021.
Dalam video tersebut, Atta Halilintar menjelaskan bahwa sang anak telah kembali ke Tuhan Yang Maha Kuasa.
Baca Juga: GFRIEND Ungkapkan Salam Perpisahan Kepada Para Penggemar Setelah 6 Tahun Berkarir
"Anak kami kembali ke yang maha kuasa, udah nunggu ayah ibunya di surga," ujarnya.
"Semoga jadi penolong ibu ayahnya lah di akhirat," sambungnya.
Atta Halilintar mengungkap bahwa dirinya telah memiliki firasat sebelum kejadian yang menimpa Aurel Hermansyah tersebut.
Baca Juga: Netizen Salah Fokus dengan Hal ini, Krisdayanti ke Wartawan: Emang Kalian Ngerepotin
"Sebenarnya tanda-tandanya, kita kan banyak ngeliat tanda-tanda. Tapi kan kita nggak mau berprasangka buruk dulu gitu loh," jelasnya.
Dibeberkan oleh Atta Halilintar bahwa tanda yang muncul pun sudah mengarah kepada janin yang dikandung oleh Aurel Hermansyah.
"Ini bakal kaya gini, bakal kaya gini. Tanda-tandanya tuh udah banyak mengarah-mengarah ke dia harus berpulang, tapi aku harus optimis," ujarnya.
Baca Juga: Netizen Salah Fokus dengan Hal ini, Krisdayanti ke Wartawan: Emang Kalian Ngerepotin
Atta Halilintar pun menjelaskan bahwa dirinya tidak ingin mengatakannya hingga ada bukti kuat dari dokter kandungan tempat Aurel Hermansyah berkonsultasi.
"Jadi sampai kita ngeliat ke dokter sampai 100 persen hasilnya negatif atau gimana baru kita mau ngomong gitu," ungkapnya.
“Jadi kemarin lah kita mau ngomong," sambungnya.
Baca Juga: Pendaftaran CPNS dan PPPK 2021 di Depan Mata, Simak Formasi Terbanyaknya Berikut ini!
Atas kejadian yang menimpa Aurel Hermansyah serta dirinya, Atta Halilintar pun mengatakan bahwa dirinya dan sang istri ingin menenangkan diri terlebih dahulu.
"Kita mau mencerahkan pikiran dulu, tadi juga mestinya ada beberapa pekerjaan tapi kita nggak bisa kerja dulu," jelasnya.
"Masih pilu ya hatinya karena memang udah sampai istilahnya ini yang diharapkan sama kami," sambungnya.***
